Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

Muhammadiyah
.: Home > Berita > Bupati Purbalingga Apresiasi Kepedulian ‘Aisyiyah Purbalingga dalam Menanggulangi TB-HIV

Homepage

Bupati Purbalingga Apresiasi Kepedulian ‘Aisyiyah Purbalingga dalam Menanggulangi TB-HIV

Senin, 10-04-2017
Dibaca: 307

 

MUHAMMADIYAH.OR.ID, PURBALINGGA – Community Tuberkulosis (TB) Care ‘Aisyiyah Purbalingga turut memperingati hari TB se-dunia yang jatuh setiap tanggal 25 Maret. Peringatan tersebut dipusatkan di alun-alun Purbalingga pada Ahad (9/4). Kegiatan diawali dengan senam sehat TB dan senam erobik,  pembagian masker gratis, pengecekan kesehatan dan USG gratis.

Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan kesepakatan bersama penanggulangan TB oleh Bupati Purbalingga, Tasdi,  Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga, Hanung Wikantono, dan juga Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Purbalingga, Ali Sudarmo.  Serta dilanjutkan dengan penandatanganan 1.000 petisi penanggulangan TB oleh masyarakat umum. 

Bupati Purbalingga, Tasdi sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh TB Care ‘Aisyiyah Purbalingga. Karena penyakit TB menurut Tasdi dalam hal pengobatannya harus intensif, menyeluruh dan rutin. “Untuk itu perlu kepedulian semua masyarakat termasuk dalam hal ini TB Care ‘Aisyiyah untuk ikut melakukan penanggulangan secara preventif yakni dari pintu ke pintu mensosialisasikannya,” ucap Tasdi.

Kembali dilanjutkan Tasdi, gerakan hidup sehat (Germas) dapat menjadi salah satu solusi untuk menanggulangi TB. Yakni dengan aktifitas fisik (olahraga), peningkatan hidup bersih dan sehat, penyediaan pangan yang sehat. Peningkatan deteksi dini penyakit, peningkatan kualitas lingkungan, dan juga peningkatan edukasi hidup sehat.

“Solusi kedua yakni dengan pendekatan dini keluarga oleh Puskesmas. Pendekatan ini berguna untuk melakukan deteksi dini, pengobatan segera bagi yang sakit, upaya melakukan promotif dan preventif, serta penanggulan resiko pada keluarga,” ujar Tasdi.

Dengan kedua pendekatan tersebut, Tasdi percaya penyebaran TB di Purbalingga dalam diatasi.

Sementara itu, Koordinator TB Care ‘Aisyiyah Purbalingga, Imam Nur Fauzi mengatakan tujuan kegiatan tersebut merupakan salah satu wujud kepedulian untuk menuju Purbalingga hidup sehat bebas TB.

"Dari program ketuk 1.000 pintu, di Purbalingga terdapat 504 suspek penderita TB dan ada 23 penderita TB baru. Termasuk 2 TB anak-anak dan 1 pengidap HIV," ungkap Fauzi. (adam)

Kontributor: Tegar Roli

 

 

 


Tags: muhammadiyah, aisyiyah, tb-hiv
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: daerah



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website