Kader Nasyiatul ‘Aisyiyah Harus Mampu Atasi Kenakalan Remaja

Kamis, 28-09-2017
Dibaca: 665

MUHAMMADIYAH.OR.ID., YOGYAKARTA -Nasyiatul ‘Aisyiyah sebagai wadah organisasi perempuan muda harus mampu mengurangi kenakalan remaja, khususnya perempuan. Maraknya kenakalan remaja saat ini tentunya berdampak negatif terhadap generasi masa depan.

“Kenakalan remaja pada akhir-akhir ini sangat miris sekali, dampaknya sangat membahayakan untuk generasi masa depan jika dibiarkan, untuk itu peran organisasi-organisasi kepemudaan dalam membina remaja sangatlah penting,” jelas Ketua Pimpinan Cabang Nasyiatul ‘Aisyiyah (PCNA) Mantrijeron, Miftahul Ajri, saat diwawancarai tim redaksi setelah pelantikan PCNA periode 2016-2020, Selasa (26/9).

Miftahul Ajri menambahkan bahwa PCNA Mantrijeron akan mencoba membuat program-program yang dapat membantu mengurangi kenakalan remaja pada saat ini.

“Remaja saat ini sejatinya masih mencari jati diri, terlebih terkadang peranan orang tua di rumah sangat kurang, jadi remaja pada dasarnya ingin diakui eksistensinya. Mungkin dengan membuatkan program-program yang produktif, nantinya remaja akan beralih fokus kesibukannya,” terang Miftahul.

PCNA juga akan membuka kantong-kantong layanan kesehatan misalnya PASHMINA (Pelayanan Kesehatan Remaja Milih Nasyiah), jadi ini dapat menjadi wadah kader-kader NA dan ortom lain agar mengambil bagian dalam pelayanan kesehatan.

“Saya yakin dengan program-program tersebut, dapat membantu meminimalisir kenakalan remaja dengan membuatkan program-program yang produktif,” tutup Miftahul Ajri.

Pelantikan PCNA Mantrijeron dilaksanakan bersamaan dengan pengajian rutin bulanan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) di Masjid Amanah Kumendaman. PCNA Mantrijeron periode 2016 – 2020 dilantik langsung oleh Ketua Umum PDNA Kota Yogyakarta, Rina Lusiana Ariyanti. Hadir dalam pelantikan tersebut, yaitu: pengurus PCM, PCA, PCPM Mantrijeron, dan jamaah Masjid Amanah Kumendaman. (nisa)

Kontributor: Nuur Wachid

Tags: