Kader IMM Diharap Meneladani Jiwa Literasi Buya Hamka

Rabu, 22-03-2017
Dibaca: 483

MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANTUL – Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah KH Ahmad Badawi UNY melaksanakan Darul Arqom Dasar (DAD) pada Jumat 17 Maret hingga Minggu 19 Maret 2017. Kegiatan yang dilaksanakan di Pondok Yatim Al-Ma'un, Piyungan, Bantul ini mengambil tema "Aktualisasi Trilogi Dasar Ikatan dengan Meneladani Buya Hamka".

Buya Hamka, seorang ulama dari Sumatera Barat yang patut diteladani oleh kader Persyarikatan, selain sebagai seorang ulama Muhammadiyah yang serba bisa, Ia juga seorang tokoh Nasional yang sangat berpengaruh bagi bangsa Indonesia. Tidak hanya dalam dakwah kemasyarakatan, Ia juga dikenal akan karya-karya literasinya. Itulah yang menjadi dasar panitia mengangkat tema tentang Buya Hamka pada DAD kali ini.

Kegiatan diawali dengan Stadium General yang diisi oleh Benny Setiawan, Dosen Fakultas Ilmu Sosial UNY yang juga seorang Alumni IMM Sleman. “Kader IMM harus mempunyai jiwa literasi yang tinggi seperti halnya seorang Buya Hamka, walaupun dalam keadaan terbatas ketika dipenjara beliau mampu menghasilkan karya yang sangat fenomenal yaitu Tafsir Al-Azhar,” ujarnya.

Menurutnya, jiwa seperti itulah yang harusnya juga dimiliki oleh kader-kader Muhammadiyah. Ia juga mengingatkan bahwa menjadi kader Muhammadiyah itu sulit, karena banyaknya rintangan serta halangannya. “Sehingga, hanya kader militanlah yang mampu bertahan sampai akhir,” imbuhmya.

Selanjutnya peserta DAD diberikan secara bergantian materi oleh Korps Instruktur IMM Cabang BSKM dan beberapa pembicara tamu dari luar tentang Keislaman, Filsafat, Ke-Muhammadiyahan, ke-IMMan, pergerakan mahasiswa, analisis sosial, dan pemikiran Buya Hamka. Materi yang diberikan diharapkan dapat menjadi bekal para peserta DAD dalam mengembangkan Persyarikatan, khususnya di IMM. DAD kali ini diikuti oleh 13 IMMawan dan IMMawati dari berbagai kampus, diantaranya dari UNY, UGM, Poltekkes, dan Polines Semarang. (Syifa)

Kontributor : Andi Mahfuri

Tags: muhammadiyah, imm, literasi, buya, hamka