Haedar: Spirit dan Ghirah Islam Harus Ditegakkan
Dibaca: 360
MUHAMMADIYAH.OR.ID, PATI – Spirit dan ghirah Islam harus ditegakkan dan bangkitkan bahwa umat Islam sedang tidak mengganggu siapapun, tetapi sedang meneguhkan jati dirinya. Hal itu disampaikan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, saat memberikan tausyiyahnya dalam Tabligh Akbar yang digelar Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pati, di Lapangan Sukolilo, Selasa (28/3).
Ukhuwah Islam, kata Haedar sekarang sudah tidak jaman bertengkar gara-gara ikhtilaf. “Bagi Muhammadiyah, berlaku apa yang ditentukan tarjih, tiap punya cara masing-masing. Jangan dipermasalahkan, nanti ini jadi ruang pecah belah dan pemborosan energi”, ujarnya.
Umat Islam Harus bersikap tasamuh. Tidak usah menjelekkan pandangan orang lain.
“Dalam membangun Ukhuwah harus ada pengorbanan. Lihat Timur Tengah, sesama muslim saling berperang, kita tidak pernah tahu, tapi ini harus diatasi”, imbuhnya.
PP Muhammadiyah sudah bertemu dengan Presiden dan meminta agar Indonesia harus ambil peran dalam perdamaian. Dunia Islam tidak bisa tanpa dunia Arab, jadi kita harus saling mendukung.
Di Indonesia, lanjut Haedar, Islam adalah agama perekat, ukhuwah harus dibangun agar bisa saling memajukan yaitu saling bekerjasama. “Harus satu, bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama, bukan sama-sama bekerja saja, tapi mari bekerjasama membangun Indonesia yang berkemajuan dan berkeadaban”, tambah Haedar.
Dalam tabligh akbar tersebut juga dilangsungkan pelantikan pimpinan Kwarda Hizbul Wathan Pati 2016-2021 dan juga pelantikan Forum Guru Muhammadiyah Kabupaten Pati.
Haedar kembali menegaskan bahwa Muhammadiyah memiliki prinsip membangun, membangun AUM dan juga budi pekerti yang baik, Muhammadiyah telah banyak membantu Pati dengan berbagai bidang.
“Kerjasama yang sudah ada diharapkan dapat terus terjalin, dan akan semakin berkembang. Pemerintah diharapkan dapat bersama-sama Muhammadiyah dalam membangun Pati.”, tutupnya. (Syifa/Adam)
Reporter: Adam Qadar
Tags:
Kategori:
Arsip Berita
