Peringati Hari Kartini, Ketum NA: Sudah Saatnya Perempuan Bergerak Membangun Bangsa
Dibaca: 308
MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Memperingati Hari Kartini yang jatuh setiap tanggal 21 April, dimaknai oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah (NA), Diyah Puspitarini sebagai dorongan bagi perempuan untuk bergerak membangun bangsa.
“Emansipasi perempuan saat ini bukan lagi membicarakan kesempatan. Tetapi bagaimana para perempuan sudah saatnya dapat bergerak untuk membangun bangsa,” ungkap Diyah, Kamis (20/4) ketika dihubungi redaksi Muhammadiyah.id.
Emansipasi hari ini menurut Diyah yaitu pembelaan perempuan pada dirinya sendiri dan orang lain. Bukan lagi tuntutan hak, namun sudah maju menjadi apa yang bisa perempuan lakukan. “Jangan lagi memperbincangkan emansipasi atas dasar kesempatan. Tetapi sejauh mana permpuan dan laki-laki berelasi dan saling mendukung masing-masing sesuai dengan kemampuannya,” terang Diyah.
Diyah mengungkapkan bahwa perempuan saat ini berada diposisi penting dalam bangsa merupakan hal yang sudah biasa. Namun, yang terpenting adalah siapkah para perempuan ini seimbang dalam menjalankan hak dan kodratnya. “Ini perlu persiapan dan berelasi dengan pasangan masing-masing,” kata Diyah.
Kondisi saat ini bagi Diyah adalah kondisi dimana setiap manusia, terutama perempuan bisa melakukan pembelaan atau advokasi bagi dirinya dan lingkungan sendiri. Sebab melakukan upaya responsif dengan kondisi sekitar adalah salah satu indikator perempuan muda berkemajuan.
Diyah mengatakan koordinasi gerakan NA saat ini mengarah pada paralegal dan advokasi perempuan dan anak. “Dan hal ini yang sedang kami usung untuk tema kartini ini,” terang Diyah.
Diakhir Diyah menyampaikan dalam melakukan pengembangan dari pemikiran Kartini sebagai tokoh pergerakan perempuan telah menjadi mainstream dalam gerakan-gerakan perempuan saat ini. (adam)
Tags: muhammadiyah, kartini, na, emansipasi, bangsa, perempuan
Kategori: nasional
Arsip Berita
