Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

MUHAMMADIYAH.OR.ID, LAMONGAN – Kerelaan hati orang tua melepaskan anaknya tinggal diPesantren adalah kunci penting keberhasilan anak dalam menuntut ilmu. Pesantren-pesantren Muhammadiyah, termasuk Pondok Pesantren Al Mizan Muhammadiyah Lamongan menekankan itu dalam lima prinsip pendidikannya. Lima Prinsip pendidikan tersebut diantaranya adalah Aqidah salimah, ibadah shahihah, Ahlaqul Karimah, Tsaqofah Wasiah, Qodirun Alal Kasby. 

Prinsip pendidikan tersebut disampaikan langsung oleh Anggun Imanto, pengurus dan pengasuh PP Al Mizan Muhammadiyah Lamongan dalam acara Khutbah Taaruf Santiwan dan Santriwati di Masjid Al Ghaihab Al Islamy pada Ahad(16/7).

“Keberhasilan pendidikan anak di pesantren sangat dipengaruhi oleh kerelaan hati orang tuanya, baik berupa doa maupun kebutuhan yang lainnya,” ungkap Anggun.  

Kembali ditambahkan Anggun, keberhasilan itu akan bisa dicapai anak tatkala orang tua dan para guru mampu menjadi tauladan yang baik untuk anaknya. “Dipondok, segala sesuatu diawasi oleh asatidz dengan berbagai aturan, jangan sampai dirumah anak menjadi tidak terkendali dan itu menjadi tanggung jawab orang tua, tanggung jawab kita bersama,” jelasnya.

Dihadapan 250 wali santri baru tersebut, Anggun juga berpesan bahwa pendidikan pesantren adalah bagian dari bentuk ikhitiar kepada Allah. “Bapak ibu harus ingat, bahwa pendidikan ini adalah bagian dari bentuk ikhitar kita kepada Allah, para asatidz akan berusaha sebaik mungkin, bapak ibu juga akan mencukupi kebutuhan mereka selayak mungkin, tapi tetap kita harus tawakkal kepada Allah,” tutupnya.

Kontributor: Irvan Shaifullah

Kategori: Daerah

• 2020
• 2019
• 2018
• 2017
• 2016
• 2015
• 2014
• 2013
• 2012
• 2011