Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

Muhammadiyah
.: Home > Berita > Muhammadiyah dan PGI Sepakat Lakukan Aksi Nyata untuk Kemajuan Bangsa

Homepage

Muhammadiyah dan PGI Sepakat Lakukan Aksi Nyata untuk Kemajuan Bangsa

Jum'at, 04-08-2017
Dibaca: 539

MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA – Pimpinan Pusat Muhammadiyah terus aktif melakukan silaturahim dengan berbagai kalangan. Kemarin, Kamis (3/8), silaturahim itu juga digelar di kantor Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI), di Jalan Salemba Raya No. 10 Jakarta.

Hadir dalam pertemuan tersebut Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti, Ketua Majelis Ekonomi PP ‘Aisyiyah, Latifah Iskandar, beserta pengurus Muhammadiyah lainnya yang disambut dengan hangat oleh Ketua Umum PGI, Henriette T. Hutabarat Lebang beserta jajarannya.

Abdul Mu’ti mengatakan bahwa banyak kerjasama yang harus dibangun bersama menyangkut hal penting seperti kemanusiaan. “Jadi kita harus lebih banyak bekerja dilevel gerakan, kalau soal interfaith dialogue sudah selesai,  sekarang lebih fokus ke interfaith cooperation,” kata Mu’ti.

Ia melanjutkan seharusnya banyak yang bisa dilakukan tanpa harus banyak pembicaraan. Mu’ti berharap kerjasama itu dapat dilakukan dalam aspek kesamaan pandangan dan persoalan kebangsaan seperti praktik korupsi dan premanisme yang selama ini terjadi.

“Ada gejala di masyarakat sekarang ini lebih memilih diam dengan segala deritanya ketimbang bicara dengan segala risikonya. Kedepan kita akan ada pernyataan sikap bersama dan dialog kebangsaan antar umat beragama,” tambahnya.

Sementara itu Ketua Umum PGI, Henriette T. Hutabarat Lebang, menyinggung soal PERPPU Ormas yang beberapa waktu lalu disahkan oleh Presiden Joko Widodo. Menurutnya ada hal-hal yang perlu dikritisi mengenai peraturan kontroversial tersebut, perlu ada kriteria yang jelas mana ormas yang pancasilais dan anti pancasila.

“Kalau tidak secara cermat diatur ini akan menimbulkan kegaduhan yang lebih,  sehingga walaupun kita menghadapi tantangan yang begitu besar kita masih yakin bangsa ini masih bisa berjalan bersama-sama. Perbedaan pndangan itu hal biasa tapi jangan jadikan perbedaan menjadi perpecahan,” ujarnya. (raipan)


Tags:
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: Nasional



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website