Perangi Tuberkulosis, ‘Aisyiyah Sragen Selenggarakan Workshop Road Map

Jum'at, 27-10-2017
Dibaca: 444

MUHAMMADIYAH.OR.ID, SRAGEN --SSR TB-HIV ‘Aisyiyah Kabupaten Sragen menyusun rencana aksi menuju Peraturan Daerah (Perda)Penanggulangan Tuberkulosis melalui kegiatan Workshop Developed Road Map (Goal and Strategis) pada tanggal 25hingga 26 Oktober 2017 di Hotel Lorin Syariah Hotel Solo.

Kepala SSR TB-HIV ‘Aisyiyah Suyatmi mengungkapkan bahwa kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari tersebut terdiri dari perumusan rencana kerja atau aksi bersama dalam penanggulangan penyakit Tuberkulosis di Kabupaten Sragen berdasarkan lima pilar road map.

"Peserta pada Developed Road Map terdiri dari perwakilan Dinas/CSO/NGO: Bappeda, Pemerintah Desa, Dinas Tenaga Kerja, Kemenag, Dinas Sosial, KODIM 0725, Polres, PD Muhammadiyah, PD Aisyiyah, KPAD, RSUD, KDS, FKUB, PD Pemuda Muhammadiyah, PD Nasyiatul Aisyiyah, PKK, PC NU, Fatayat NU, Muslimat NU, Puskesmas Kedawung 2, APINDO," ujar Suyatmi.

Suyatmi berharap agar para peserta kegiatan bisa terus bekerja sama, berkontribusi dan berkomitmen dalam penanggulangan penyakit tuberkulosis melalui instansi/lembaga masing-masing, sehingga Kabupaten Sragen dapat mengeliminasi penyakit TB dan bebas dari TB.

Suyatmi melanjutkan bahwa kegiatan road map ini menghasilkan beberapa rekomendasi penting, yaitu percepatan penanggulangan penyakit tuberkulosis ini menjadi prioritas, baik TB, TB-HIV, dan TB MDR dengan cara meningkatkan peran masyarakat dan tenaga kesehatan.

“Selain hal tersebut rekomendasi lain yang disepakati bersama adalah mendorong pemerintah daerah dan DPRD untuk meningkatkan anggaran penanggulangan TB dan segera di terbitkannya perda dan perbub tentang TB di kabupaten Sragen. Hal tersebut perlu dilaksanakan demi kesuksesan percepatan penanggulangan TB,” jelasnya.

Adapun narasumber yang hadir pada acara Road Map tersebut adalah Hariyanto Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sragen didampingi oleh Suharjo Komisi IV DPRD dan satu narasumber dari Dinas Kesehatan yakni Agus Sudarmanto.

Kemudian Hariyanto mengungkapkan bahwa pemberantasan TB ini adalah salah satu program kerja pemerintah daerah, karena mengacu pada surat Kementerian Dalam Negeri RI Nomor 440/4838/Bangda Tentang Dukungan Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis tertanggal 26 Oktober 2016 yang ditujukan kepada gubernur seluruh Indonesia agar diinstruksikan kepada bupati/walikota untuk mendukung program percepatan penanggulangan TB yang merupakan penyakit menular langsung.

“Maka saya berharap dukungan dari seluruh peserta Road Map dapat mendorong audiensi kepada DPRD untuk mengajukan perda inisiasi terkait penanggulangan TB di kabupaten Sragen dengan segera,” ujarnya. (nisa)

Sumber: PDM Sragen

Tags: