Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

Muhammadiyah
.: Home > Berita > Nakamura Ceritakan Kekagumannya Terhadap Muhammadiyah di Madrasah Mu’allimin

Homepage

Nakamura Ceritakan Kekagumannya Terhadap Muhammadiyah di Madrasah Mu’allimin

Senin, 20-11-2017
Dibaca: 387

MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA - Antropolog asal Jepang, Mitsuo Nakamurapada Sabtu (18/11) turut menghadiri acara Milad 105 Muhammadiyah yang diselenggarakan Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah. Nakamura beserta Istri diterima oleh Direktur Madrasah Mu'allimin Aly Aulia beserta jajaran direksi lainnya.

Nakamura yang mendapatkan penghargaan "Muhammadiyah Award" atas dedikasinya terhadap persyarikatan ini kemudian langsung menuju Lapangan Upacara untuk menjadi pembicara inti.

Dalam pidatonya, ia menjelaskan alasan awal menjadikan Yogyakarta, khususnya Kota Gede sebagai objek penelitiannya, "Karena Kota Gede sangat bersejarah. Induk Kasultanan Solo dan Yogyakarta. Saya datang untuk meneliti sosial budaya masyarakat, baik dalam sejarah, ekonomi, dan sebagainya,” ucap Nakamura.

Dalam perjalanannya, Nakamura menemukan kebiasaan orang Indonesia yang suka korupsi. Saat di imigrasi, bandara, dan lainnya. "Citra orang Indonesia tidak dapat dipercaya,” ucap Nakamura.

"Sampai saya bertemu dengan sejumlah orang yang jujur, bekerja keras, disiplin, menepati janji, tepat waktu, serta berdaya dalam masalah keuangan. Dan itu adalah orang-orang Muhammadiyah Kota Gede,” tutur Nakamura.

Kekagumannya terhadap watak orang Muhammadiyah membuat dia berfikir ulangterhadap persepsi masyarakat Indonesia. "Gerakan Muhammadiyah dalam bidang pendidikan, kesehatan, serta kesejahteraan menjadi tiang pokok untuk kemajuan, dan hal ini yang mengubah persepsi saya terhadap masyarakat Indonesia,” terang Nakamura.

Ia selanjutnya mengapresiasi pemilihan tema Milad 105 Muhammadiyahyaitu Merekat Kebersamaan. Terkait tema tersebut, ia berharap agar Muhammadiyah tidak hanyafokus padadimensi domestic, namun juga dimensi internasional.

Terakhir, Nakamura berpesan kepada santri Mu'allimin Muhammadiyah Yogyakarta terhadap pentingnya memahami bahasa Arab, dan juga memahami inti agama.

Sumber: Ulin


Tags:
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: daerah



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website