Haedar: Selain Urusan Internal, DPR Perlu Memerhatikan Situasi Dunia
Dibaca: 447
MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) diperkirakan akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) pada Rabu (13/12) di Kota Istanbul, Turki. Pertemuan tersebut akan membahas pengakuan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terhadap Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir, mengapresiasi langkah tegas Pemerintah Indonesia terkait putusan politik Trump.
“Sikap keras Indonesia membuka ruang damai dan jalan perdamaian bagi Timur Tengah, khususnya untuk eksistensi Palestina,” ucap Haedar ketika ditemui pada Senin (11/12).
Tentu dalam mengambil sikap tegas tersebut, pemerintah tidak sendiri. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang merupakan sumber kekuatan politik rakyat Indonesia dapat turut bersikap tegas terkait keputusan politik Trump, karena hal ini akan memberi dampak yang luas.
“DPR jangan hanya mengurus dan fokus soal kedudukan ketua DPR, masalah internal, ataupun hal-hal kecil yang membuat rakyat lelah, DPR dan kekuatan politik rakyat yang ada di sana seharusnya dapat melihat kondisi dunia saat ini, mereka harus mengambil keputusan sesuai dengan keputusan pemerintah,” ungkap Haedar.
Dengan dukungan DPR tersebut maka pemerintah akan memiliki jalan yang lebih lapang dalam mengambil langkah-langkap diplomasi dan politik menggalang kekuatan dunia Islam, dan dunia Arab hingga ke PBB.
“Dukungan DPR yang bulat dan tegas sangat diperlukan pemerintah dalam memberi jalan perdamaian bagi Timur Tengah,” pungkas Haedar. (adam)
Tags:
Kategori:
Arsip Berita
