Haedar: Indonesia Tidak Cukup Hanya Menjadi Negara yang Moderat
Dibaca: 346
MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir mengatakan, Muhammadiyah dengan 173 Perguruan Tingginya terus memperkokoh kemajuan bangsa.
“Muhammadiyah terus berupaya menjadikan bangsa ini menjadi bangsa yang berkemajuan, maju dalam konteks pendidikan, ekonomi, dan budaya,” terang Haedar dalam sambutannya pada Kuliah Umum yang dihadiri Menristekdikti, Mohamad Nashir Kamis (22/3) di Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan (UAD).
Haedar menambahkan, dalam mewujudkan bangsa yang berkemajuan tidak cukup hanya membenahi fisiknya saja, namun juga aspek-aspek yang membangun peradaban, seperti moral spiritual.
“Membangun Indonesia dengan Sumber Daya Manusia (SDM) generasi baru perlu ditambakan nilai-nilai kemandirian, Muhammadiyah termasuk yang menanamkan hal itu,” tegas Haedar.
Indonesia tidaklah cukup jika hanya menjadi negara yang moderat, toleran, dan majemuk, namun juga harus menjadi negara yang cerdas berkemajuan.
“Muhammadiyah tidak akan pernah lelah menanamkan nilai-nilai cerdas berilmu di tubuh bangsa ini,” pungkas Haedar.
Dalam acara Kuliah Umum tersebut turut diserahkan Surat Keputusan (SK) penyelenggaraan Fakultas Pendidikan Kedokteran oleh Menteri Ristekdikti Mohamad Nashir kepada Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan didampingi Rektor UAD Kasiyarno.
Sekedar diketahui, UAD tercatat sebagai penyelenggara pendidikan kedokteran ke 84 se Indonesia, dan ke 12 di Perguruan Tinggi Muhammadiyah. (adam)
Tags:
Kategori:
Arsip Berita
