Gelora Spirit Pembaharuan Muhammadiyah di Bumi Raflesia
Dibaca: 331
MUHAMMADIYAH.OR.ID, BENGKULU – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir pada tanggal 1 hingga 2 April 2018 berkunjung ke Bumi Raflesia, Kota Bengkulu.
Kunjungan tersebut mendapat sambutan yang luar biasa dari keluarga besar Muhammadiyah dan simpatisan Muhammadiyah Bengkulu. Agenda kunjungan selama 2 hari tersebut antara lain, pengajian dan silaturahmi dengan seluruh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Bengkulu. Pengajian dan siltaurhami ini dilaksanakan pada tanggal 1 Mei 2018 bertempat di aula lantai 6 kampus 4 Universitas Muhammadiyah Bengkulu.
Dalam kesempatan itu Haedar menyampaikan bahwa Muhammadiyah sebagai sebuah organisasi didirikan dengan spirit pembaharuan, dengan sebuah sistem yang teratur. Oleh sebab itu, dengan sistem ini, maka Muhammadiyah akan mampu bergerak dengan berbagai macam amal usaha, dan mampu menjawab tantangan zaman.
“Dengan spirit pembaharuan, Muhammadiyah terus berupaya membangun pusat-pusat unggulan, baik dalam bidang pendidikan, kesehatan, maupun pelayanan sosial,” ujar Haedar.
Selain itu juga, imbuh Haedar, Muhammadiyah tengah menggagas internasionalisasi dakwah, dengan membangun lembaga pendidikan dan gedung dakwah di beberapa negara, seperti di Mesir, Australia, dan juga Malaysia.
Hari kedua kunjungannnya di Bengkulu, Haedar turut meresmikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Agro Maritim dan SMA Muhammadiyah Boarding School 1 Bengkulu.
Disampaikan Syaifullah, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Bengkulu, kedua sekolah tersebut merupakan bantuan dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
“Dinamakan SMK, karena fokus sekolah ini nantinya adalah sebagai laboratorium fakultas pertanian Universitas Muhammadiyah Bengkulu, dengan ketersediaan lahan prakteknya berupa hutan pendidikan seluas 2.000 hektar. Sehingga dharapkan SMK Agro Maritim ini mampu menjawab tantangan terhadap ketersediaan tenaga-tenaga terampil yang berbasis agromaritim,” ujar Syaifullah.
Syaifullah berharap, sekolah ini mampu mencetak anak didik berkualitas dan mampu bersaing dengan lulusan sekolah lainya.
Sementara itu, Haedar Nashir saat meresmikan kedua sekolah tersebut berpesan agar para pimpinan, guru, dan juga murid kedua sekolah tersebut agar dapat menjaga spirit Muhammadiyah, untuk mampu membentengi dari pengaruh budaya luar yang negatif. “
“Dari sekolah-sekolah inilah, akan lahir kader-kader Persyarikatan yang mampu menjadi tokoh nasional, bahkan tokoh internasional,” pungkas Haedar.
Peresmian ini ditandai dengan penandatangan prasasti di kedua lokasi yaitu SMK Agro Maritim dan SMA Utama Muhammadiyah 1 Boarding School Bengkulu. Dilanjutkan dengan membuka tirai papan nama sekolah dan keliling meninjau ruang-ruang kelas. (adam)
Sumber: Susianto
Tags:
Arsip Berita