Lazismu PP Muhammadiyah Launching Program Ramadhan 1439 H
Dibaca: 551
MUHAMMADIYAH.OR.ID,JAKARTA- Bersiap memasuki bulan suci Ramadhan 1439 H, Lazismu menggelar peluncuran Program Ramadhan di Aula KH Ahmad Dahlan Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Selasa (15/5).
Program yang akan dilaksanakan secara nasional ini berpusat pada pendistribusian dana zakat kepada para asnaf (penerima zakat) dalam berbagai bidang seperti sosial, pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi.
Ketua Badan Pengurus Lazismu, Hilman Latief menuturkan bahwa tema Ramadhan kali ini adalah Ramadhan Berbagi.
“Peran zakat hebat harus memberi ruang kepada setiap orang untuk berbagi,” ungkapnya.
"Untuk itu, Lazismu mengembangkan berbagai kemitraan pendistribusian zakat lainnya serta melayani seluas mungkin kepentingan umat," imbuh Hilman.
Lebih lanjut, menurut Hilman sebelum Ramadhan Lazismu telah melaksanakan kegiatan dalam dua program.
“Pertama, Ekspedisi Zakat yang menyasar kawasan terdepan, terluar dan tertinggal (3T) di kepulauan Maluku. Di bulan Mei ini merupakan ekspedisi zakat tahap kedua dengan memanfaatkan Klinik Apung Said Thululey yang bersinergi dengan komunitas mahasiswa KKN UMY. Kedua, Lazismu melaksanakan program Back to Masjid, di desa tertinggal yang berada di kawasan pegunungan Halimun, Bogor, pertengahan April kemarin bersama komunitas otomotif Offroad,” jelasnya.
Selain dua program tersebut, ada empat program unggulan lain seperti Filantropis Cilik, Kado Ramadhan, Back to Masjid, dan Mudikmu Aman.
“Program-program selama Ramadhan yang bervariasi ini diharapkan menjadi tulang punggung gerakan zakat dan dampaknya dapat dirasakan semua orang di mana pun berada. Di samping itu untuk mengurangi kesenjangan di wilayah-wilayah Indonesia,” ujar Hilman.
“Adapun program Mudikmu Aman, untuk memberikan layanan dan memfasilitasi masyarakat yang lelah ketika mudik, bebernya. Sedangkan Filantropis Cilik adalah bagaimana mengedukasi anak-anak usia dini dengan zakat sebagai karakter berbagi di seluruh kantor layanan Lazismu di Indonesia," pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Fundraising Lazismu, Rizaludin Kurniawan mengatakan bahwa selain program Ramadhan tersebut, Lazismu juga memiliki kegiatan lain seperti mendatangkan tokoh agama dari Timur Tengah.
Lebih lanjut, agar gerakan zakat di Ramadhan tidak monoton, Lazismu melakukan inovasi program lainnya dengan menggandeng komunitas mobil dan motor Offroad dalam tajuk adventure for humanity.
"Lazismu mendorong peran aktif komunitas hobi, profesi dan korporasi untuk berkolaborasi dalam mendistribusikan zakat di Ramadhan tahun ini," ungkap Rizal.
Menurut Rizal, selain itu lembaga amil zakat juga harus mengikuti isu-isu ke dalam Sustainable Development Goals (SDGs) dan memberikan alternatif kepada donatur (muzaki) jika ingin menunaikan zakat, infak dan sedekah lewat program-program yang menarik.
Dalam acara peluncuran program tersebut, Lazismu bersama mitra-mitra strategis menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk mendorong program-program pemberdayaan dan penghimpunan zakat di era digital. (afandi)
Tags:
Arsip Berita