Generasi Muda Harus Mampu Gerakkan Literasi Pemilu Bagi Masyarakat
Dibaca: 495
MUHAMMADIYAH OR.ID, BANTUL -- Komunitas Independen Sadar Pemilu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (KISP UMY) menyelenggarakan "Madrasah Pendidikan Pemilu" volume 2 pada Rabu (30/5) di Gedung Amphitheater KH Ibrahim E7 lantai 5 UMY.
Kegiatan itu, mengusung tema "Peran Media Sosial dalam Pemilu Serentak 2019". Hadir sebagai pembicara, Fajar Junaedi Dosen Ilmu Komunikasi UMY dan Muh. Amir Nashiruddin dari BAWASLU DIY.
Moch. Edward Trias Pahlevi, Koordinator KISP mengatakan bahwa KISP menjadi wadah berdiskusi dan berkoordinasi bersama, terkait peran generasi muda pada Pemilu.
Fajar Junaedi dalam mengisi seminar itu mengatakan, generasi muda harus menggerakkan literasi pemilu kepada masyarakat, dan media sosial bisa dimanfaatkan untuk itu.
"Media sosial jika dimanfaatkan dengan baik, bisa membentuk sebuah kekuatan untuk menciptakan solusi, termasuk tentang isu pemilu ini," ujarnya.
Kemudian pembicara selanjutnya, Amir Nashiruddin menjelaskan bahwa saat ini, media sosial menjadi alat kampanye masa kini yang cukup efektif.
"Media sosial juga menjadi ruang digital bagi masyarakat, menjadi tempat bertukar pikiran dan berdiskusi," jelasnya.
Terkait penggunaan media sosial itu, Amir mengatakan bahwa BAWASLU turut aktif mengawasi agar media sosial tidak mengarah pada sisi negatif. (nisa)
Tags:
Arsip Berita