Mendikbud Muhadjir Beri Kuliah Umum di UMP

Rabu, 13-02-2019
Dibaca: 231

MUHAMMADIYAH.ID, PURWOKERTO – Menteri Pendidikan dan Kebudayan (Mendikbud) Republik Indonesia Muhadjir Effendy memberikan kuliah umum kepada mahasiswa Universitas Muhammadiyah(UM)Purwokerto. Kuliah Umum bertema Masa Depan Pendidikan Indonesia di Era Revolusi Industri 4.0 di Aula AK Anshori Gedung Rektorat Lt.3 UMP, Sabtu (9/2).

Muhajir datang dengan menggunakan helikopter mendarat di lapangan UMP. Adapun yang hadir mendampingi, Sekretaris Mendikbud, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah Tafsir, Wakil Rektor I Anjar Nugroho, Wakil Rektor II Joko Purwanto, Wakil Rektor III Aman Suyadi MP dan Wakil Rektor IV Jebul Suroso.

“Ini benar surprise karena UMPurwokertoperkembangannya begitu sangat pesat. Dan dari acara ini yang paling berkesan dengan lomba karya ilmiah tingkat nasional ini. Saya berpesan agar aktivitas ini berkembang terus, karena ini adalah ruhnya dari pendidikan, yakni dengan penelitian,” kata Mendikbud P Muhadjir.

Dalam materi kuliah umum di hadapan ratusan mahasiswa Fakultas Teknik dan Sains UMPurwokertoProdi Teknik Kimia beserta beberapa universitas lain yang menjadi peserta lomba karya ilmiah tingkat nasional mengatakan, perkembangan industri pertama kali dikeluarkan oleh mesin uap, kemudian dikeluarkan mesin listrik dengan tegangan arus kuat, kemudian berkembang dengan listrik arus rendah, dan sekarang berkembang tekhnologi industri digital.

“Untuk negara Indonesia ini, dengan begitu lebarnya wilayahnya maka perkembangan tekhnologi ini belum bisa merata. Salah satu faktor yang membuat ketimpangan besar itu salah satunya akses. Di Indonesia ini belum semua terakses internet, membutuhkan investasi kira-kira sekitar 40 Triliun untuk menjangkau di selurih Indonesia,” ungkapnya.

Sebelumnya Rektor UMP Dr H Syamsuhadi Irsyad MH dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada Mendikbud di UMP. “Sedikit banyak saya sedikit tahu, karena beliaulah yang telah mempelopori UMM yang menjadi besar seperti saat ini,” katanya.

Rektor mengatakan mahasiswa yang tekumpul hari ini adalah mahasiswa teknik sains dan prodi kimia yang diharapkan betul-betul untuk menekuni perkembangan bangsa Indonesia.

“Kami laporkan kepada bapak mentri, bahwa UMP sampai saat ini telah memiliki 12 fakultas. Yang terakhir fakultas kedokteran yang sebentar lagi akan kita luluskan, dan prodi-prodi baru mulai dikembangkan,” pungkasnya. (Syifa)

Sumber : Tegar Humas UMP

Tags: muhammadiyah,pendidikan,purwokerto