Tanpa Kehadiran Muhammadiyah Indonesia Pincang sebagai Kekuatan Nasional yang Unggul dan Strategis
Dibaca: 208
MUHAMMADIYAH.ID, JAKARTA – Sikapi hari pendidikan nasional yang jatuh setiap tanggal 2 Mei, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir menyampaikan bahwa peranan Muhammadiyah dalam bidang pendidikan, selain sosial dan kesehatan, sangatlah besar sejak era perjuangan kemerdekaan hingga saat ini dan ke depan.
“Di seluruh pelosok tanah air hingga ke daerah terdepan, terjauh, dan tertinggal lembaga pendidikan Muhammadiyah tersebar luas, ketika organisasi lain tidak hadir, sehingga keberadaannya berskala nasional,” terang Haedar ketika dihubungi pada Kamis (2/5).
Lembaga pendidikan Muhammadiyah, lanjut Haedar, benar-benar inklusif dan sangat diperlukan masyarakat luas tanpa membedakan agama, golongan, suku bangsa, dan primordialisme.
Ketika Indonesia harus memfokuskan diri pada pembangunan sumberdaya manusia memasuki era revolusi industri 4.0 yang penuh tantangan dan kompetisi, maka keberadaan dan peran Muhammadiyah sangatlah penting dan menentukan.
“Tanpa kehadiran Muhammadiyah Indonesia pincang sebagai kekuatan nasional yang unggul dan strategis,” tegas Haedar.
Tags:
Arsip Berita