MPM Bersama Lazismu Berdayakan Warga Klaten Kembangkan Ternak Ayam
Dibaca: 293
MUHAMMADIYAH.ID, KLATEN — Didukung kondisi geografis, Kabupaten Klaten terpilih menjadi daerah untuk pengembangan ayam broiler organik oleh Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) PP Muhammadiyah yang kerjasama dengan Lembaga Amil, Zakat, Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu).
Huzni Thamrin, Ketua MPM PD Muhammadiyah Klaten, sebagai pilot project program yang dijalankan oleh MPM dan LazisMu. MPM PDM Klaten memanfaatkan program ini sebagai momentum untuk mengembangkan dan memperdayakan pengiat persyarikatan yang berkecimpung dengan dunia peternakan.
“Kita manfaatkan kesempatan ini untuk mengembangkan usaha ini dengan memberayakan para pengiat persyarikatan dan yang konsen keumatan dari 5 kecamatan di Klaten, masing-masing diwakili 10 calon peternak,” ungkap Husni pada Sabtu (20/7).
Program yang dikerjakan ini mendapat anggaran sebesar Rp. 450.000.000 yang akan dimanfaatkan para peternak dalam menjalankan program. Untuk menunjang program tersebut, MPM PDM Klaten akan melakukan study banding ke beberapa lokasi peternakan lain.
“Kami juga akan melakukan studi banding di lokasi peternakan yang ada di Tegalduwur, Kecamatan Wonosari, untuk melihat langsung usaha broiler organik yang telah berjalan.” Katanya
Pembekalan yang diberikan kepada calon peternak dimulai dengan penguatan basis teori, kemudian nanti akan pada tahap awal peternak akan diberikan 146 ekor ayam sebagai implementasi dari teori yang didapatkan. Selain itu, peternak juga akan didampingi tim ahli yang akan memantau sampai panen.
Sementara, Sidik Nurrohman, Angota MPM PDM Klaten berharap kepada program ternak ayam broiler yang digulirkan untuk pemberdayaan masayrakat bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Jika dilihat bedanya ayam broiler organik dengan broiler bisa sangat banyak. Dari sisi tekstur dagingnya lebih kenyal, dari sisi rasa ayam broiler organik jika dimasak rasanya lebih gurih,” pungkasnya.
Tags:
Arsip Berita