MDMC Persiapkan Diri Hadapi Verifikasi WHO
Dibaca: 106
MUHAMMADIYAH.ID, YOGYAKARTA — Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mendapat kunjungan dari Staf World Health Organization (WHO) dan Australian Medical Assistance Teams (Ausmat) saat melaksanakan inspeksi kesiapan EMT MDMC dalam visitasi pra verifikasi pada di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada Selasa (21/1).
Dalam visitasi tersebut EMT MDMC melaksanakan gelar peralatan guna memastikan kesiapan menghadapi verifikasi dari WHO yang akan dilaksanakan bulan Maret. Pra verifikasi yang berlangsung 20-21 Januari 2020, EMT MDMC berhasil melaksanakan dengan baik dan perbaikan-perbaikan bisa dilakukan saat itu juga.
“Alhamdulillah satu tahap lagi telah dilakukan utk menjadi tim medis berstandar internasional. Tahapan pra verifikasi ini adalah satu tahapan sebelm dilakukan verifikasi oleh WHO di bulan Maret nanti. Terimakasih atas dukungan tim yg benar-benar super dan hebat, para pimpinan Muhammadiyah, para observer (bu Rita; dr Bobi, SpEm; dr Joko Murdiyanto, SpAn), seluruh pimpinan Rumah Sakit Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (RSM/A) yg karyawannya menjadi anggota EMT dan tak lupa istri yg rela ditinggal pergi (lagi),” ungkap Corona Rintawan dalam siran pers yang diterima pada Rabu (22/1).
Peragaan dan pemasangan tenda merupakan syarat untuk memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh WHO. Bukan hanya tenda saja, melainkan dari 18 tenda-tenda yang terpasang harus dilengkapi dengan logistik, alat kesehatan (Alkes) dan obat – obatan. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah akses pelayanan, juga sebagai tempat replikasi Rumah Sakit darurat yang siap untuk digunakan.
“Tahap ini hanya langkah kecil dari seluruh perjalanan berikutnya utk menyebar kebaikan dan manfaat bagi seluruh umat di dunia. Masih ada tahapan selanjutnya. Kerja keras masih diperlukan, PR masih menumpuk. Mohon doa seluruh masyarakat agar kami bisa bermanfaat bagi diri, keluarga, bangsa dan negara. Memajukan Indonesia, Mencerahkan Semesta,” tambah Corona.
Perlu diketahui, MDMC merupakan Lembaga Penanggulangan Bencana milik Muhammadiyah yang telah melakukan kiprah internasionalnya. MDMC juga sering menghadiri forum internasional, diantaranya adalah Emergency Medical Team (EMT) Global Meeting 2019 di Bangkok yang diadakan oleh WHO dan pada bulan Januari 2019, MDMC menjadi satu-satunya Tim Medis Darurat di Indonesia yang terdaftar WHO.
Sementara dalam aksi kemanusiaan, melalui Muhammadiyah AID, MDMC juga melakukan penanganan krisis kemanusiaan di Rhakine State, dan beberapa Negara lain. Catatan gemilang juga diukir oleh Wakil Ketua MDMC, Rahmawati Husein ketika diminta menjadi pembicara dalam panel tingkat tinggi untuk kemanusiaan PBB. Pada kesempatan itu, ia menyampaikan gagasannya kepada PBB mengenai adanya perubahan perspektif bantuan kemanusiaan internasional. (a'n)
Tags:
Kategori:
Arsip Berita
