Tugas Dakwah Muhammadiyah Masih Banyak
Dibaca: 157
MUHAMMADIYAH.ID, CIREBON – Ketua Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO) PP Muhammadiyah Sukriyanto AR berpesan bahwa tugas Kyai Dahlan pada pegiat dakwah Muhammadiyah masih banyak yang harus diselesaikan.
Menurut Sukriyanto, dua surat yang telah diajarkan oleh Kyai Dahlan (Al-Ma’un dan Al-‘Ashr) telah melahirkan Muhammadiyah sebagai organisasi terbesar di dunia dengan berbagai asetnya.
“Tapi kita juga harus mawas diri karena apa yang diajarkan oleh Kyai Dahlan itu belum selesai. Yang beliau ingin itu mewujudkan Al-Qur’an dan Sunnah. Tetapi baru kesampaian dua ayat atau dua surat saja. Al-Qur’an itu bukan hanya dua ayat atau dua surat, tapi 114 surat,” tukas Sukriyanto menyinggung banyaknya tugas yang musti diemban oleh pegiat dakwah Muhammadiyah.
Dalam rangkaian acara Seminar Pra Muktamar Muhammadiyah di Universitas Cirebon, Sabtu (7/3) Sukriyanto berharap Muhammadiyah menghidupkan lebih banyak ayat-ayat di dalam Al-Quran terutama yang berkaitan kepentingan orang banyak.
“Kita masih punya 112 surat yang harus dihidupkan lagi. Muhammadiyah dalam bidang ekonomi sangat ketinggalan dari para taipan. Muhammadiyah belum punya pabrik, peternakan, pertambangan dan lain-lain. Muhammadiyah sepatutnya harus bergerak ke ayat 'kholaqa lakum maa fil ardhi jamian' sehingga dunia itu harus kita cari, kita kuasai supaya ekonomi umat Islam itu besar,” imbuhnya.
Terkait dengan tema dalam bidang pariwisata, Sukriyanto menegaskan bahwa Muhammadiyah harus terlibat lebih dalam agar bisa ikut serta dalam membangun karakter bangsa.
LSBO menurutnya telah bekerja keras dengan membawa semangat itu melalui penciptaan lagu anak-anak, film, dongeng hingga cerita pendek.
"Banyak budayawan yang tidak memiliki pemahaman Islam dengan baik, sehingga seniman yang memahami agama sangat perlu. Kita harus menciptakan seniman yang ahli agama dan agamawan yang seniman seperti para wali-wali dahulu," tutup Sukriyanto. (afandi)
Tags:
Arsip Berita