Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

Muhammadiyah
.: Home > Berita > Dahlan Rais: Keteladanan Adalah Ciri Warga Muhammadiyah

Homepage

Dahlan Rais: Keteladanan Adalah Ciri Warga Muhammadiyah

Minggu, 09-08-2020
Dibaca: 157

MUHAMMADIYAH.ID, PAPUA – Memberikan tausiyah dalam Pengajian Virtual Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Papua Barat, Sabtu (8/8) Ketua PP Muhammadiyah Dahlan Rais berpesan agar warga Muhammadiyah menampilkan wajah Islam dalam keteladanan.
 
“Muhammadiyah di satu sisi sebagai gerakan pemikiran, tapi yang tidak kalah adalah gerakan amal, ini ciri Muhammadiyah, manusianya manusia kerja. Yang utama dengan keteladanan,” terangnya.
 
Keseriusan ber-Muhammadiyah bagi Dahlan Rais harus muncul dengan pemahaman dan pengamalan tujuh pokok pikiran Muhammadiyah dalam Muqaddimah Anggaran Dasarnya.
 
“Saya kira (pedoman) itu harus dimiliki, dibaca ulang, diresapi dalam kehidupan bersama. Kalau kita bisa meresapi ini insyaAllah kita akan melihat bagaimana contoh para pendiri Muhammadiyah yang dalam hidupnya tidak mementingkan individu, justru sebaliknya mereka berkhidmat dalam mementingkan masyarakat, baru diri dan keluarganya,” urai Dahlan.
 
Dalam konteks itu, Dahlan Rais mengutip jasa Madrasah Mualimin dan kepanduan Hizbul Wathan yang menjadi ujung tombak tersebarnya Muhammadiyah ke seluruh wilayah Indonesia.
 
Sebelum Indonesia merdeka, para lulusan Madrasah Mualimin dan anggota Hizbul Wathan banyak yang diwajibkan untuk menyebarkan dakwah Muhammadiyah hingga ke daerah terpencil, tak terkecuali ayah Dahlan Rais yang ditugaskan ke Muara Tewe.
 
“Para lulusan menyebar ke seluruh wilayah dan belum kembali pulang, atau sebagian menetap, sebelum berhasil mendirikan Muhammadiyah,” kenangnya. 
 
Karena itu, Dahlan berpesan agar seluruh warga Muhammadiyah terus meresapi Muqaddimah Anggaran Dasar sebagai pegangan dalam berMuhammadiyah, dan menampilkannya dalam aksi nyata yang bermanfaat bagi seluruh manusia dan alam sekitarnya.
 
“Orang berMuhammadiyah itu kan karena melihat keteladanan orang Muhammadiyah. Jarang orang masuk Muhammadiyah karena membaca AD-ART, yang ada karena melihat teladan-teladan Muhammadiyah,” tutupnya. (afn

Tags:
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori:



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website