Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

Padang- Sidang Tanwir Pemuda Muhammadiyah ke III berlangsung di kota Padang, Sumatera Barat, Kamis, (20/11), sebagai rangkaian dari Muktamar Pemuda Muhammadiyah ke-XVI yang akan digelar pada (21-23/11). Pembukaan berlangsung cukup khidmat walau hanya  dihadiri sebagian peserta sidang. Situasi di arena yang masih pengkondisian menjadi diantara penyebab minimnya peserta sidang yang hadir.

Saleh Pataolan Daulay berpesan dalam pidato pembukaan Tanwir, setiap kader terbaik Pemuda Muhamadiyah harus mampu menempatkan diri dalam ber-Fastabiqul Khairat agar dapat mengamalkan ‘Wa tawasau bil haq wa tawasau bi shabri’ – saling menasehati dalam kebaikan dan saling menasehati dalam kesabaran.

Kaderisasi menurut Saleh juga tidak kalah penting, karena dari proses tersebut Pemuda Muhammadiyah dapat menghasilkan kader terbaiknya.

Muhammadiyah dan Pemuda Muhammadiyah bukan Partai Politik, sehingga cara-cara Partai Politik tidak di benarkan untuk digunakan dalam ber-Muhammadiyah. Tetapi bagaimana melalui proses kaderisasi ini Pemuda Muhammadiyah dapat menghasilkan kader terbaik dari yang baik-baik.

Dalam agendanya, Tanwir III Pemuda Muhammadiyah membahas tentang Penetapan Jadwal dan Tata Tertib Muktamar XVI, penetapan pimpinan sidang Muktamar, pengesahan Daftar Calon Tetap (DCT) Calon Ketua Umum/Ketua Formatur dan Anggota formatur Muktamar XVI. (abey) (dzar)

Kategori: dinamika persyatikatan

• 2020
• 2019
• 2018
• 2017
• 2016
• 2015
• 2014
• 2013
• 2012
• 2011