Ketua Umum: PCIM Mesir Lumbung Kader Ulama

Rabu, 23-03-2016
Dibaca: 1166

Kairo- Haedar Nashir menyampaikan, Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah –Pimpinan Cabang Istimewa Aisyiyah (PCIM – PCIA) Mesir berperan penting sebagai lumbung kader ulama Muhammadiyah. Karena Muhamamdiyah adalah gerakan dakwah Islam, maka kebutuhan ulama yang berkualitas adalah sebuah keniscayaan. “Inilah peran penting PCIM-PCIA Mesir yang kadernya adalah mahasiswa di pusat keilmuan Islam tertua di dunia,” tegasnya.

Hal tersebut disampaikan dalam kunjungan ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir di Kairo (21/3). Selain itu menurut Haedar, persyarikatan telah mengelola lebih dari 100 pondok pesantren Muhammadiyah yang terus digarap dan dibenahi dengan serius. Diharapkan, pondok pesantren Muhammadiyah ke depannya memiliki kualitas yang sejajar dengan pendidikan ulama di timur tengah. Sebagai salah satu usaha untuk mewujudkan hal tersebut, Haedar Nashir juga menyertakan Muhadjir Effendi yang merupakan pembina Lembaga Pengembangan Pondok Pesantren Muhammadiyah (LP3M).

Rombongan Ketua PP Muhammadiyah dan PP Aisyiyah melaksanakan kunjungan ke Turki, Mesir dan Tunisia. Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka menghadiri kegiatan musyawarah cabang Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) di tiga negara tersebut. Selain Ketua Umum, rombongan PP Muhammadiyah juga diikuti, Ketua PP Muhammdiyah Muhajir Effendy, Rektor Univesitas Muhammadiyah Surakarta Bambang Setiadji, Krtua Umum PP ‘Aisyiyah Siti Noordjannah Djohantini dan Ketua PP ‘Aisyiyah Siti Aisyah yang tiba di Bandara Internasional Kairo pada 21 Maret 2016 pukul 09.00 waktu setempat.

Selain menghadiri rangkaian musyawarah PCIM Mesir, rombongan PP Muhammadiyah juga mengunjungi Grand Syekh al-Azhar, Ahmad al-Thayyib yang beberapa waktu lalu berkunjung ke tanah air.

Dalam kesempatan yang sama, rombongan PP Muhamamdiyah diterima Grand Syekh Al-Azhar yang pada perbincangannya, mengapresiasi apa yang telah dilaksanakan Muhammadiyah melalui majelis yang memiliki konsentrasi pada bidang sosial, kesehatan dan pendidikan.

“Dengan 172 perguruan tinggi yang dimiliki oleh Muhammadiyah ini akan menciptakan inovasi kemajuan bangsa di segala bidang,” tuturnya.

Berdasarkan keterangan di halaman resmi Al Azhar Al-Syarief , Al- Azhar siap mengalokasikan dana hibah untuk mahasiswa Indonesia, mengirim utusan ke Indonesia dan merancang program untuk melatih para imam untuk mengatasi tantangan kemajuan zaman. (mona) (mac)

Tags: muhammadiyah, pcim, mesir, cabang, istimewa