Bersama BNN, IMM Kendal Beri Seminar Anti Narkoba

Selasa, 26-04-2016
Dibaca: 1519

Kendal - Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kabupaten Kendal (PC IMM Kendal) Periode 2016-2017 resmi dilantik oleh Dewan Pimpinan Daerah IMM Jawa Tengah (24/04). Bertempat di Aula SMA Muhammadiyah 4 Kendal, acara pelantikan dihadiri oleh puluhan pelajar dan mahasiswa dari berbagai kampus serta organisasi kepemudaan di Kabupaten Kendal.

Usai acara pelantikan, panita langsung menggelar seminar dengan tema “Penguatan Peran Generasi Muda dalam Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba”. Seminar tersebut bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Kendal, yang diwakili oleh Sapto Nugroho, Kepala Divisi Pencegahan (KASICEGAH). Selain BNN, seminar juga dihadiri Sekretaris Bidang Hikmah DPD Jawa Tengah, Nur Arifin, sekaligus pembicara dalam perspektif aktivis gerakan mahasiswa.

Seminar ini digelar upaya membentuk Gerakan Anti Narkoba di kalangan pelajar dan Mahasiswa, serta menjadi bagian dari salah satu strategi gerakan baru PC IMM Kendal periode 2016-2017.

Ketua Umum PC IMM Kendal, Susilo Sudarmanto, dalam sambutan sekaligus peluncuran gerakan baru IMM Kendal, menyatakan ada 3 strategi gerakan baru yang akan dijalankan PC IMM Kendal, diantaranya gerakan membaca, gerakan tanggap bencana dan gerakan anti narkoba. Rumusan strategi tersebut berdasarkan hasil diskusi IMM Kendal dengan menafsirkan kembali Al-Qur’an Surat Ali Imron 104, berkaitan dengan gerakan Amal-Makruf dan Nahi Munkar, sebagai tanggungjawab Muhammadiyah mengatasi permasalahan yang ada di Kabupaten Kendal, terutama terkait generasi muda. Menurut Susilo, Kabupeten Kendal saat ini sudah menjadi daerah rawan Narkoba.

Terkait gerakan anti narkoba, Perwakilan BNN, Sapto Nugroho menganjurkan agar segera terbentuk komunitas Anti Narkoba yang dimotori oleh IMM Kendal melalui seminar ini, serta adanya forum lanjutan, agar gerakan anti narkoba dapat berjalan secara massif. (dzar)

Kontributor: Rifqi Khoirul Anam - Kendal

Redaktur: Lutsfi Siswanto

Tags: muhammadiyah, mahasiswa, kendal, narkoba, pelantikan