Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

Muhammadiyah
.: Home > Berita > Abdul Mu'ti: Muhammadiyah Sebagai Opinion Maker, Harus Bervisi Amar Ma'ruf Nahi Munkar

Homepage

Abdul Mu'ti: Muhammadiyah Sebagai Opinion Maker, Harus Bervisi Amar Ma'ruf Nahi Munkar

Minggu, 22-05-2016
Dibaca: 1812

BANTUL, MUHAMMADIYAH.OR.ID – Muhammadiyah menjelang Konvensi Nasional Indonesia Berkemajuan (KNIB) terus menjabarkan peran Muhammadiyah dalam pembangunan bangsa ini. Indonesia menurut Muhammadiyah di abad kedua ini adalah Negara Pancasila sebagai Darul Ahdi Wa Shahadah adalah dokumen politik.

Hal itu disampaikan Abdul Mu’ti dalam Sesi konsolidasi nasional PP Muhammadiyah kepada Seluruh peserta dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah se Indonesia, Ahad (22/5).

Konsolidasi ini selain ingin silaturahim antar pimpinan Muhammadiyah, acara ini juga sebagai forum komunikasi PP Muhammadiyah ke struktur strategis Muhammadiyah.

Mu’ti menambahkan, bahwa konvensi ini adalah untuk memberikan gagasan, pemikiran, berdasarkan kesejahrahan, dalil naqliah dan aqliyah, terhadap tema bangsa ini.

“bagaimana itu konsep negara berkemajuan, Muhammadiyah memberikan gagasan, pemikirannya”, ujarnya.

Lebih lanjut, Mu’ti mengatakan Muhammadiyah sebagai opinion maker, harus bervisi amar makruf nahi munkar sebagai kelompok kritis, juga solutis. “Muhammadiyah bisa sebagai penetrasi politik. Politik kebangsaan Muhammadiyah harus terkonsolidasikan mulai dari ketua umum, PP Muhammadiyah, majelis, lembaga, hingga ortom harus punya isu yang sama,” terang Mu’ti.

⁠⁠⁠Persoalan politik yang terjadi saat ini, Menurut Abdul Mu’ti adalah soal lobi-lobi politik saja, Muhammadiyah tengah menyiapkan pendelegasian kader-kader potensial di ranah politik. “Kepiawaian lobi-lobi politik juga penting, terutama pendelegasian kader-kader potensial di ranah politik,”ujarnya.

Selanjutnya, Mu’ti juga berharap pada Muhammadiyah agar perkuat peran politik kebangsaan, baik pusat hingga ranting. (DZAR)

 

Redaktur: Dzar Al Banna


Tags: muhammadiyah, kebangsaan, konsolidasi, politik, umy,
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: Berita Nasional



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website