Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

Muhammadiyah
.: Home > Berita > AMM Mantrijeron Sebar Dai Muda

Homepage

AMM Mantrijeron Sebar Dai Muda

Senin, 05-06-2016
Dibaca: 703

Yogyakarta –Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Mantrijeron menempatkan Mubaligh muda untuk membantu memberikan bekal keislaman kepada masyarakat, khususnya remaja masjid di wilayah Mantrijeron.

Sebagaimana disampaikan oleh Imam Abror selaku Ketua Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Mantrijeronketika ditemui pada Minggu (5/6) mengatakan jika para dai muda tersebut ditempatkan untuk membantu kegiatan remaja diseluruh masjid kecamatan Mantrijeron.

“Kami mengirim kader-kader AMM untuk membantu kegiatan anak-anak diseluruh masjid kecamatan Mantrijeron",ungkap Imam.

Pengiriman ini, lanjutnya, merupakan tindak lanjut dari permintaan sejumlah Panitia Ramadhan masing-masing Masjid agar AMM berkenan mengirimkan kadernya untuk memberikan bekal keislaman kepada anak-anak dan remaja masjid.

Imam mengharapkan kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan mampu memberikan inspirasi untuk para generasi penerus dakwah Mantrijeron. “Harapan dari program ini semoga bermanfaat bagi masyarakat dan nantinya dapat memunculkan calon da’i dan da’iah muda, insya Allah” terang Imam.

Selain itu, pengiriman para kader AMM diharapkan dapat memberikan nilai-nilai Islam, menanggulangi paham-paham yang menyesatkan bagi remaja masjid. “Sekarang semakin marak paham-paham yang menyesatkan, kita harus menanggulanginya, ini bagian dari misi yang harus di sampaikan” jelas Imam.

Imam menjelaskan bahwa efek dari paham-paham menyesatkan tersebut salah satunya adalah dekadensi moral anak-anak dan remaja. “Coba lihat berita akhir-akhir ini, anak SDsudah melakukan hubungan yang tidak pantas dilakukan, kemana moral mereka, untuk itu hal ini termasuk tanggung jawab kita untuk dibenahi” katanya.

Dengan demikian, program pengiriman dai muda ke masjid-masjid di Mantrijeron layak di pertahankan dan membutuhkan keistiqomahan. “Kami berharap nantinya dapat memunculkan generasi Islam yang militan, berakhlakul karimah, dan mampu mencerahkan masyarakat di sekitarnya, untuk itu perlu keistiqomahan para kader agar jangan berhenti berdakwah sampai akhir hayat, fastabiqul khoirot” tutup Imam. (Nuur Wahid)


Tags: AMM, Muhammadiyah, Mantrijeron, Mubaligh
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: Daerah



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website