Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

Enrekang, MUHAMMADIYAH.OR.ID -- Sebuah institusi perguruan tinggi akan maju jika seluruh lapisan civitas akademikanya dapat mengambil peran secara maksimal dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Selain itu pula dibutuhkan komitmen yang tinggi seorang pengajar (dosen) dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang kompetitif, sebagaimana visi institusi.

Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Arrijani selaku Dewan Penyantun STKIP Muhammadiyah Enrekang dan juga Dosen Universitas Negeri Manado (UNIMA) pada Rabu (8/6) bertempat di Aula STKIP Muhammadiyah Enrekang dalam acara Workshop Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM).

“Sebuah institusi Perguruan Tinggi akan terus berkembang jika seluruh civitas akademikanya turut andil dalam memaksimalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam hal penelitian dan juga pengabdian masyarakat,” ungkap Arrijani.

Kembali ditambahka oleh Arrijani, peran dosen sangat dibutuhkan dalam memajukan institusi. “Semua dosen harus mengambil peran secara maksimal dalam melaksanakan tridharma perguruan tinggi, ” tambahnya.

Dalam rangka memaksimalkan peran LPPM di lingkup STKIP Muhammadiyah Enrekang, Pimpinan STKIP Muhammadiyah selalu mencari cara untuk memajukan kinerja lembaga-lembaga tidak terkecuali LPPM.

Arrijani mengungkapkan, dosen harus produktif dalam melakukan penelitian dan juga pengabdian masyarakat. “Saat ini Pemerintah melalui Dikti (Direktorat Perguruan Tinggi) membuka peluang pengajuan proposal penelitian bagi para dosen selebar-lebarnya. Namun yang menjadi poin penting bagi peneliti (dosen) harus memahami prosedur pengajuan proposal penelitian tersebut,” ungkapnya.

“Selain itu, bagi para dosen harus meningkatkan kualitas tulisan proposal pengajuan penelitian, agar para reviewer dapat menerima proposal pengajuan penelitian yang diajukan,” tutupnya. (mona)

Kontributor : Ilham Kamba

Redaktur : Adam Qodar

Kategori: Berita Daerah

• 2020
• 2019
• 2018
• 2017
• 2016
• 2015
• 2014
• 2013
• 2012
• 2011