Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA-- Barisan putra-putri Pandu Athfal se-Kota Surakarta menyajikan tampilan yang apik dan sangat menggemparkan para tamu undangan di Pembukaan Muktamar Hizbul Wathan (HW) ke- 3 yang diselenggarakan pada Rabu (13/7) bertempat di Stadiun Sriwedari, Solo.

Dengan semangat  yang menggebu-gebu, 300 orang Pandu Athfal yang terdiri dari 23 Qobilah se-Kota Solo menyuguhkan Senam Semapore dan Senam Tongkat dalam Pembukaan Muktamar HW ke- 3. “Tarian yang disuguhkan ini merupakan bentuk dari gelora  semangat  berkemajuan,” ungkap Joko Rianto selaku Ketua Panitia Muktamar HW ke-3.

 Kembali ditambahkan oleh Joko, Pandu Athfal merupakan aset dari Muhammadiyah. “Sangat diharapkan para Pandu Athfal dapat menjadi generasi penerus, sehingga dapat terus eksis dimana saja,” tambahnya.

Kembali dijelaskan oleh Joko, pada Senam Tongkat yang disuguhkan memiliki filosofi tersendiri. “Tongkat yang digunakan oleh para Pandu Athfal difilosofikan sebagai senapan yang terus dipegang dan akan digunakan untuk  berperang,” jelas Joko.

Jendral Soedirman merupakan salah satu tokoh Hizbul Wathan yang sangat berpengaruh di Indonesia. “Jendral Soedirman adalah salah satu pendiri Tentara Keamanan Rakyat yang merupakan cikal bakal dari Tentara Nasional Indonesia,” ungkap Uun HS selaku Kwarwil HW Pusat.

“Kader Hizbul Wathan harus mampu mendidik dan membina para kader sehingga akan mengahasilkan kader yang shalih seperti Jendral Soedirman,” tutup Uun. (adam)

Kontributor : Drajat

Fotografer : Mona

Kategori: Berita Nasional

• 2020
• 2019
• 2018
• 2017
• 2016
• 2015
• 2014
• 2013
• 2012
• 2011