Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

MUHAMMADIYAH.OR.ID, BALIKPAPAN- Pekan Olahraga Seni Pesantren Nasional (Pospenas) ke-VII akan diselenggarakan di Banten pada Oktober mendatang. Pagelaran tersebut sebagai wadah untuk menyalurkan kreatifitas dan inovasi santri-santri Pondok Pesantren se-Indonesia.

Seperti halnya yang dilakukan oleh Ponpes Muhammadiyah Kalimantan Timur (Kaltim) yang saat initengah mempersiapkan kader terbaiknya untuk mengikuti Pospenas.

"Kontingen Kaltim telah melakukan persiapan untuk mengikuti Pospenas, yangmanadidominasi oleh santri pesantren Muhammadiyah yang ada di Kaltim, khususnya kota Balikpapan," ucap Ibnu Suryoko, Staf Ponpes Al-Mujahidin, Kamis (8/9).

"Alhamdulillah Pondok Pesantren Al-Mujahidin Balikpapan mendominasi untuk mengirim perwakilan pada tingkat nasional nanti, yaitu terdapat sembilan orang santriyang berlaga di pentas nasional yang terdiri dari beberapa cabang olahraga dan seni," tambahIbnu.

Al-Mujahidin mengirimkanFarhan (Pidato Bahasa Arab), Kautsar (Pidato Bahasa Indonesia), Liana (cabang Atletik), Assafa (Stand Up Comedy), dan Fahri, Robby, Illiyina, Lu'atuk,dan Faradina yang mewakili pada cabang bela diri (silat) yakni melalui Tapak Suci.

Ibnu berpesan kepada santri-santrinya untuk berjuang jangan hanya semata-mata mencari kemenangan. "Kami selalu menanamkan 'Fastabiqul Khairat' kepada santri yang akan berjuang nanti, karena kita jangan hanya mencari kemenangan dalam berjuang namun tentunya harus bernilai ibadah serta agar mendapat Ridho dari Allah SWT," ucapnya.

"Pesantren Muhammadiyah saat ini harus menunjukan eksistensinya dikancah yang lebih tinggi dan dapat diperhitungkan oleh pesantren lainnya," tutup Ibnu. (adam)

Kontributor: Bobby Gilang

Berita Daerah

Kategori: Daerah

• 2020
• 2019
• 2018
• 2017
• 2016
• 2015
• 2014
• 2013
• 2012
• 2011