Dana Pensiun Muhammadiyah, Bentuk Apresiasi Muhammadiyah Terhadap Kader

Selasa, 11-10-2016
Dibaca: 697

MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA- Muhammadiyah sebagai organisasi yang mandiri memiliki berbagai aspek untuk memenuhi kebutuhan persyarikatan. Bergerak di atas kepentingan umat, Muhammadiyah juga berupaya memberikan apresiasi untuk warga Muhammadiyah yang ikut serta membangun Muhammadiyah.

Hal tersebut selaras dengan tujuan utama didirikannya Dana Pensiun Muhammadiyah (DPM) yaitu untuk memberikan apresiasi dan meningkatkan kesejahteraan warga Muhammadiyah pasca purna karya.

Menurut Sanusi Rm, pengurus DPM periode 2011-2016, mengatakan bahwa DPM sudah jauh berkembang, dari segi mitra pendiri maupun kepesertaannya. “Saat ini, DPM memiliki 3.344 peserta aktif dan 17 mitra pendiri yang tersebar di seluruh Indonesia,” ucap Sanusi, Selasa (11/10), dalam acara Serah Terima Jabatan Pengurus Dana Pensiun Muhammadiyah periode 2011-2016 kepada masa kepengurusan periode 2016-2021, bertempat di Gedung AMC (Asri Medical Centre).

Berdasarkan Surat Keputusan nomor 180/KEP/1.0/D/2016 dan 181/KEP/1.0/D/2016 tentang kepengurusan DPM periode tahun 2016-2021, ditetapkan Ketua Direktur terpilih Jamaludin Joyoadikusumo dan Dede Haris Sumarno sebagai Wakil Ketua Direktur.

Dalam sambutannya, Jamaludin mengatakan bahwa target kepengurusan DPM saat ini adalah mengubah basis kerja ke dalam sistem syariah. “Basis syariah akan coba diterapkan, dengan harapan dapat meningkatkan return DPM, mengingat DPM tahun 2015 memiliki return terendah yakni 5,54%,” pungkas Jamaludin.

Dalam acara tersebut, turut hadir pula perwakilan Otoritas Jasa Keuangan, Probo Sukesi. Probo menyatakan dukungannya terhadap program kerja yang dicanangkan dan dilaksanakan oleh DPM kedepan.

“Dana Pensiun Muhammadiyah diharapkan mampu memicu Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) sebagai mitra untuk turut meningkatkan kualitas Dana Pensiun Muhammadiyah serta mengajak Amal Usaha Muhammadiyah lainnya agar turut bergabung,” tutup Probo. (adam)

Reporter: Nisa Pujiana

Tags: muhammadiyah, dana, pensiun, kader, apresiasi