Aliansi Kemanusiaan Indonesia Siapkan Program Jangka Panjang untuk Bantu Myanmar
Dibaca: 271
MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA – Aliansi Kemanusiaan Indonesia (AKI) yang terdiri dari lembaga-lembaga kemanusiaan di Indonesia pekan lalu (20/1), terbang ke Myanmar bersama Kementerian Luar Negeri RI untuk memberikan bantuan kemanusiaan. Sebelumnya juga diberangkatkan tim advance untuk melakukan assesment awal sebagai langkah untuk melihat kemungkinan langkah selanjutnya.
Jum’at (27/1), Aliansi Kemanusiaan Indonesia ini melakukan rapat koordinasi di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah Menteng Jakarta Pusat, guna membahas program-program jangka panjang yang akan dilaksanakan untuk Myanmar. Seperti dijelaskan Rachmawati Husein, Wakil Ketua MDMC, program ini direncanakan akan berjalan satu hingga dua tahun kedepan.
“Ringkasnya dalam pertemuan kemarin Aliansi Kemanusiaan Indonesia menyepakati akan bergerak di long-term humanitarian relief program jangka panjang 1 - 2 tahun, bukan respon/tanggap darurat,” papar Rahma dalan keterangannya.
Ia mengungkapkan dana yang sudah terkumpul di Aliansi Kemanusiaan Indonesia ini sejumlah $US 1 juta. Dana ini nantinya akan digunakan untuk bantuan kesehatan, pendidikan dan program-program yang berkaitan dengan penghidupan untuk warga Myanmar yang sedang menghadapi bencana konflik.
“Progam kesehatan meliputi pelayanan kesehatan, training paramedik dan renovasi klinik. Program pendidikan meliputi training pengajar/guru dan fasilitas belajar mengajar. Sedangkan, program livehood yang disepakati adalah pasar perdamaian dan plasma serta dimungkinkan masih ada program relief lainnya,” papar dosen Program Studi Ilmu Pemerintahan UMY ini.
Sebelumnya di hari yang sama Rachmawati juga berbagi pengalaman di Kantor Staf Kepresidenan sepulangnya dari Myanmar. Dalam pertemuan itu ia mengungkapkan bahwa Indonesia dipercaya oleh Myanmar untuk memberikan bantuan kemanusiaan.
“Indonesia dinilai sebagai negara yang dipercaya karena mengutamakan kemanusiaan, kami ingin membantu warga Rohingnya tanpa mencampuri isu atau konflik agama yang sedang mereka hadapi,” pungkas Amah, sapaan akrab Rachmawati. (raipan)
Tags: muhammadiyah, mdmc, aki, myanmar
Arsip Berita