Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

Muhammadiyah
.: Home > Berita > Guru Muhammadiyah Sepantasnya Memiliki Etos Kerja Pelari dan Penggerak

Homepage

Guru Muhammadiyah Sepantasnya Memiliki Etos Kerja Pelari dan Penggerak

Kamis, 02-02-2017
Dibaca: 515

 

MUHAMMADIYAH.OR.ID, TEGAL – Demi menggali potensi guru Muhammadiyah diberbagai bidang, Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Lebaksiu melalukan pembinaan yang rencananya akan diselenggarakan secara rutin di setiap pagi di akhir bulan, Rabu (1/2). Pembinaan ini bertempat di Kantor Guru SMK Muhammadiyah Lebaksiu sebagai bentuk ketegasan bagi para guru Muhammadiyah untuk menjaga kedisiplinan, mendalami Muhammadiyah, dan mengikuti tata tertib amal usaha Muhammadiyah (AUM).

Sugeng, Ketua Majelis Dikdasmen PCM lebaksiu  mengatakan menjadi guru di sekolah Muhammadiyah itu harus memiliki karakter ke-Islaman. “Program yang di usung SMK Muhammadiyah adalah Gerakan Sekolah Kreatif dan Inovatif  tanpa henti , saya sangat menyetutuji atas program yang dibuat oleh Kepala Sekolah,” ujarnya.

Ia menambahkan kepala sekolah sebagai bagian sarana komunikasi yang harus bisa mengkomunikasikan kepada para guru serta staf dan tata usaha juga karyawan. “Kebijakan kepala sekolah adalah bagian dari pada kebijakan yang harus bisa di pertanggungjawabkan,” tambahnya.

Majelis Dikdasmen PCM Lebaksiu menginisiasikan pembelian tanah yang akan dijadikan Busines Center SMK Muhammadiyah Lebaksiu. “Semangat para penggerak PCM Lebaksiu Insya allah terus memacu gerakkan program unggulan SMK Muhammadiyah Lebaksiu,” kata Sugeng.

Senada dengan Sugeng, Sabeni, Koordinator Majelis Dikdasmen PCM Lebaksiu, berpesan sebagai guru Muhammadiyah sepantasnya memiliki etos kerja pelari dan penggerak. “Tidak lupa juga dengan niat untuk beribadah akan menjadi lebih baik dunia dan Akhirat, insya allah apa yang didapatkan akan lebih bermanfaat untuk umat dan bangsa,” pesan Sabeni.

Program unggulan yang akan di Gerakan oleh Kepala SMK Muhammadiyah Lebaksiu adalah membuat bank mini. Sebagai program unggulan untuk mempersiapkan tenaga yang professional khususnya bagi lulusan Akuntansi dan Administrasi Perkantoran. (Syifa)

 

Kontributor : Hendra Apriyadi

 


Tags: muhammadiyah, guru, pendidikan
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: daerah



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website