Perlu Penguatan Kompetensi Kader Muhammadiyah
Dibaca: 3583
Bandung -- Sebagai organisasi perkaderan, Muhammadiyah memerlukan kader-kader yang unggul baik dari sisi kuantitas maupun kualitas. Hal ini diilhami oleh Majelis Pendidikan Kader dengan mengadakan Darul Arqom dan Pelatihan Instruktur Wilayah Regional diantaranya melibatkan Jawa barat, Banten dan DKI Jakarta. Penkaderan yang mengambil tema “Penguatan Kompetensi Kader dan Peran Untuk Masyarakat Utama” ini dilaksanakan pada 19 –25 Maret 2012 di Hotel Poster Jl. PHH Musthofa No 33A Bandung.
Ketua Pelaksana Dede Kurniawan mengungkapkan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberdayakan kader-kader terbaik di wilayah masing-masing dalam membina kader demi terciptanya spirit kebersamaan, persaudaraan intern dan antar kader sehingga selaras dengan tujuan utama muhammadiyah. Sementara salah satu pengurus Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dahlan Rais dalam membuka acara tersebut menegaskan, penguatan kompetensi harus dimiliki oleh seorang kader dan perlu menjaga kebersamaan. Menurutnya, kebersamaan dalam membina kader, kerukunan dalam bermuhammadiyah dan semangat berorganisasi sangat bermanfaat, tidak hanya untuk intern muhammadiyah tetapi masyarakat pada umumnya.
Acara yang dihadiri oleh 55 orang dari tiga wilayah tersebut tidak hanya memassifkan kaderisasi, juga membahas dan memetakan potensi dan kaderisasi di wilayahnya masing-masing. Dalam penutupan, Rahmat Rusmayadi selaku Ketua PW Muhammadiyah Jawa Barat yang membidangi Majlis Kader, berharap kegiatan ini bisa ditindak lanjuti oleh daerah–daerah termasuk di lembaga pendidikan Muhammadiyah. Rahmat berharap dengan kegiatan ini akan terbina 2000 kader yang memiliki keunggulan, pemahaman ideology yang benar, kemampuan sosial/akhlak yang baik, wawasan yang luas dan kapasitas keorganisasian/kepemimpinan yang mumpuni. Lankah ini sangat penting dalam rangka menopang Muhammadiyah yang berkemajuan.
Reporter : Neni Nur Hayati
Editor: Roni Tabroni
Tags:
Kategori: pengkaderan, muhammadiyah
Arsip Berita
