Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Ketua Umum Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Siti Noordjannah Djohantini dalam membuka Koordinasi Nasional Principal Recipient (PR) dan Sub Recipient  (SR)TB-HIV ‘Aisyiyah mengatakan bahwa, terdapat empat prinsip strategis pelaksanaan program yang dilakukan ‘Aisyiyah di bidang kesehatan dalam melakukan penanggulangangan Tuberculosis (TB), HIV-AIDS.

Pertama, yaitu penekanan pada penguatan kelompok masyarakat agar mampu menjamin kelangsungan kegiatan Community TB-HIV Care. Kedua, memanfaatkan secara optimal “Kekuatan Khas” (specific stengths) seluruh Lembaga Swadaya Masyarakat peserta program. Ketiga, cakupan didasarkan pada potensi daerah dan kinerja program (CNR) agar komponen Community TB-HIV Care Aisyiyah mampu berkontribusi mempercepat pencapaian target nasional baik Nasional TB Program (NTP) maupun Nasional AIDS Program (NAP). Keempat, mengoptimalkan nilai plus program untuk penguatan organisasi.

“Melalui program TB-HIV, ‘Aisyiyah sangat kaya pengalaman dalam memberikan dan menjadi pelayan kepada mereka yang membutuhkan bantuan,” terang Noor, Selasa (7/2) di Hotel Grand Quality Yogyakarta.

Noor juga mengatakan, melalui Rakornas tersebut diharapkan akan menautkan agenda-agenda strategis dalam menguatkan hati dalam memajukan Indonesia, khususnya dalam mencegah penyebaran TB-HIV.

“Kerjasama dengan semua pihak sangatlah dibutuhkan, dalam hal ini ‘Aisyiyah sangat membuka lebar untuk diajak dan mengajak bekerjasama, khususnya dalam hal program TB-HIV ini,” imbuh Noor.

Noor berharap melalui Rakornas tersebut akan mencapai output yang diharapkan, diantaranya terpetakannya SR-SSR berdasarkan manajemen resiko, terverifikasinya data sebagai bahan untuk penyusunan PUDR Semester 2, tersusunnya POA tahun 2017 dan workplan Semester 3, dan juga tertandatanganinya Sub Grant Agreement 2017. (adam)

Kategori: nasional

• 2020
• 2019
• 2018
• 2017
• 2016
• 2015
• 2014
• 2013
• 2012
• 2011