Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah

Muhammadiyah
.: Home > Berita > Tingkatkan Kapasitas, Muhammadiyah Selenggarakan Lokakarya Nasional Penyusunan Panduan Sekolah Madrasah Aman Bencana

Homepage

Tingkatkan Kapasitas, Muhammadiyah Selenggarakan Lokakarya Nasional Penyusunan Panduan Sekolah Madrasah Aman Bencana

Sabtu, 11-02-2017
Dibaca: 308

MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Lembaga Penanggulangan Bencana/Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyelenggarakan Lokakarya Nasional Penyusunan Panduan Sekolah Madrasah Aman Bencana (SMAB). Acara diselenggarakan di Kampus Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, 11-12 Februari 2017.

Acara yang diikuti oleh 37 peserta dari berbagai wilayah ini merupakan rangkaian program Divisi Pengurangan Risiko Bencana dan Kesiapsiagaan (PRBK) MDMC yang telah diprogramkan sejak lama untuk memperkuat kapasitas Muhammadiyah dalam pengurangan Risiko bencana di bidang pendidikan.

SMAB ini menjadi salah satu program unggulan MDMC seperti disampaikan Budi Santosa, Ketua Divisi PRBK MDMC. “Program Sekolah Madrasah Aman Bencana (SMAB) merupakan program unggulan di divisi PRBK LPB PP Muhammadiyah selain program-program yang lain, seperti Jamaah tangguh bencana kemudian rumah sakit aman bencana,” papar Budi.

Tidak hanya perwakilan MDMC dari berbagai wilayah, dalam kegiatan ini juga diundang PSLB (Pusat Studi Lingkungan dan Bencana) dari perguruan tinggi Muhammadiyah, diantaranya PSLB UAD, PSLB UMY, PSLB UMM dan PSLB UMS. Sementara itu narasumber yang akan berbicara diantaranya Arif Nur Kholis (Sekretaris MDMC), Aswin (Kemendikbud) dan Lilik Kurniawan (Direktur PRB BNPB).

Berdasarkan amanat rakernas MDMC awal 2016 lalu bahwa setiap wilayah telah berkomitmen akan melakukan kegiatan Sekolah Madrasah Aman Bencana dalam masa periode jabatannya. Sehingga menurut Budi pertemuan ini menjadi penting untuk menjadikan sekolah Muhammadiyah di seluruh Indonesia menjadi sekolah yang tangguh bencana.

Budi berharap lokakarya ini nantinya dapat menghasilkan rumusan mengenai pendampingan SMAB yang akan dijadikan panduan bersama. “Saya kira kita tahu persis bahwa beberapa waktu yang lalu tahun 2016, Muhammadiyah melalui MDMC melakukan pendampingan di sekolah berbasis inklusi maupun umum dan juga difabel, pleh karenanya hari ini kita akan mendapatkan materi tersebut dan sharing juga terkait pendampingan sekaligus kita akan sepakati bersama panduan SMAB,” pungkasnya.

 

Reporter : Raipan Rifansyah

Berita Nasional


Tags: muhammadiyah, LPB, MDMC, sekolah, aman, bencana, SMAB,
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: Berita Nasional



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website