MUHAMMADIYAH.OR.ID, BOGOR - Sebagai sayap dakwah Muhammadiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) senantiasa melakukan aktivitas dakwah amar ma’ruf nahi munkar di tengah masyarakat. Aktivitas dakwah di masyarakat juga sebagai wujud implementasi trilogi ikatan IMM yaitu religiusitas, intelektualitas, dan humanitas.
Dalam rangka penguatan peran mahasiswa di tengah masyarakat untuk membangun stabilitas kedaerahan, Selasa (18/04), IMM STKIP Muhammadiyah Bogor melakukan audiensi ke Kecamatan Leuwiliang yang menjadi lokasi berdirinya Muhammadiyah tersebut.
Dalam kesempatan ini Chairuka Judhyanto selaku Camat Leuwiliang mengharapkan mahasiswa agar berperan aktif bersama pemerintah terutama dalam mencegah perilaku menyimpang yang di tengah masyarakat Leuwiliang.
“Leuwiliang ini kota santri maka diharapkan kita bisa bersama-sama untuk mencegah sedini mungkin dan memberantas kemaksiatan, seperti minuman keras, tawuran pelajar dan berbagai penyimpangan yang dilakukan oleh masyarakat,” ucapnya.
Iyan Andriani, Ketua Umum IMM STKIP Muhammadiyah Bogor menyampaikan bahwa hingga saat ini, IMM sudah terlibat aktif dalam memaksimalkan perannya dengan mengajak masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang kondusif. “IMM merasa bangga dapat menjadi bagian dan mengambil perannya di dalam masyarakat,” imbuh Iyan.
Salah satu program yang digagas oleh IMM STKIP Muhammadiyah Bogor adalah taman baca Al-Qur’an untuk masyarakat yang diadakan rutin setelah Maghrib setiap Selasa hingga Jum’at. Selain itu, IMM STKIP Muhammadiyah Bogor juga memiliki program pelatihan menjahit untuk memberikan ketrampilan kepada masyarakat. Dengan pelatihan tersebut, kedepannya diharapkan kesejahteraan masyarakat akan bertambah dengan membuka peluang usaha.
Kontributor: Sulthon Arif Rakhman