MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURABAYA – Gerakan Pelajar Subuh Berjamaah (GPSB) sambangi kawasan Dupak Bangunsari yang dikenal sebagai kawasan yang berketerbelakangan moral. Dengan mendapat dukungan dari Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, GPSB terus diaktifkan dan berkeliling di masjid-masjid daerah Surabaya Ahad (30/4).
Kegiatan itu bertempat di masjid At-Taqwa yang beralamat dijalan Alun-alun Selatan Bangunsari 79 kecamatan Krembangan. Acara yang dimulai dari malam hari hingga sholat shubuh itu diisi dengan malam bina taqwa oleh Fery Yudi selaku ketua MPS PDM Surabaya, dilanjut dengan sholat tahajjud dan diakhiri sholat shubuh berjamaah.
Menurut Adi Sulasono, Ketua Majelis Tabligh PCM Krembangan mengatakan bahwa kegiatan ini diadakan oleh PC IPM Krembangan yang bekerja sama dengan GPSB bentukan dari PR IPM SMA Muhammadiyah 10 Surabaya.
”Saya sangat mendukung kegiatan anak-anak IPM yang mengajak para pelajar berbuat baik, tidak menghabiskan waktu di luar sana, dan saya yakin orang tua di rumah pasti juga mendukung melihat anaknya berkumpul dengan teman-teman yang cocok, saya berharap kegiatan ini terus berlanjut dan tidak berhenti,” tutur Adi.
Lebih lanjut Adi menyampaikan bahwa berdakwah di kalangan pelajar saat ini adalah dengan kegiatan-kegiatan atau membuat komunitas tertentu agar diterima baik di masyarakat. Gerakan Pelajar Shubuh Berjamaah ini adalah salah satu kegiatan yang dapat dijadikan sebagai pengasahan karakter siswa.
“Kegiatan ini harus diapresiasi karean kita semua harus menjadi pejuang subuh. Selain mengajak para pelajar, secara tidak langsung para siswa juga berkomunikasi dengan instansi lain, dan ini sangat dibutuhkan ketika para siswa sudah dewasa nanti,” tutup Adi. (nisa)
Kontributor: Azmi Izuddin