MUHAMMADIYAH.OR.ID, LAMONGAN – Memperingati Milad Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM)ke 56, Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Muhammadiyah(PC IPM)Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamonganmenggelar Kajian Umum Gerakan Semangat Al Maun pada Kamis malam(27/7) bertempat di Masjid Ar Rayyan Jompong Brondong.

Hadir memberikan kajian pada kesampatan itu, Irvan Shaifullah Ketua Umum Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah KabupatenLamongan. Ia menyampaikan pentingnya IPM terjun langsung ke masyarakat, menggalang infaq dan memberdayakan masyarakat disekitarnya.

“Sebagaimana tema besar kajian pada malam hari ini, Ikatan pelajar Muhammadiyah sudah waktunya memberikan manfaat langsung kepada sesama, membantu anak yatim piatu, menggalang dana untuk kemanusian dan  lain sebagaimana,” ungkapnya.

Dilanjutkan oleh Irvan, bahwa Allah dengan jelas di awal surat Al Maun mempertanyakan kepada kita semua tentang siapakah orang-orang yang mendustakan agama. “Di dalam tafsir Al Misbah karya Prof Quraish Shihab dijelaskan bahwa Asbabun Nuzul surat ini diawali ketika orang orang kafir Quraisy mempunyai budaya menyembelih unta setiap minggu untuk dibagikan ke teman teman dan kerabatnya, lantas ada seorang anak yatim yang meminta  sepotong daging unta tersebut, orang orang kafir tersebut termasuk, Abu Lahab lantas menghardiknya dan mendorong badan anak itu sampai terjatuh,” lanjutnya

Irvan juga menambahkan bahwa Hubungan ayat tentang pendusta agama dengan ayat ‘Celakalah orang-orang yang sholat’ adalah orang yang melaksanakan sholat, tapi ia lalai hakikat sholat itu sendiri.

“Kita shalat menghadap Allah, tapi lalai bahwa  Allah adalah sebaik baik tempat bergantung, yang memberikan rizki, termasuk ada hak hak anak yatim dan fakir miskin di dalam harta kita, mari kita menabung untuk akhirat,” tututpnya.

Sementara itu, Abdullah, Ketua Pimpinan Cabang Ikatan pelajar Muhammadiyah Brondong juga menyampaikan bahwa setelah kajian ini akan ada bakti sosial yang akan diselenggrakan di panti asuhan.

“Setelah acara ini, saya harapkan seua kader kader IPM mampu menjadi pribadi yang gemar bershodaqoh, harta kita dari Allah, tugas kita menyalurkan pada kurang mampu atau anak yatim piatu,” ungkapnya.

Kontributor: Irvan Shaifulah