MUHAMMADIYAH.OR.ID, MAGELANG - Keberadaan perempuan bagi sebuah bangsa memiliki peran penting dan strategis dalam proses mencetak generasi penerus di masa yang akan datang. Oleh karenanya, perempuan yang akan menjadi sosok ibuharus memiliki komitmen untuk memberikan ketauladanan dan pendidikan bagi anak – anak.

Hal tersebut seperti disampaikan Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Hajriyanto YThohari pada acara Wisata Dakwah ‘Aisyiyah Se-Eks Karesidenan Kedu di Lapangan Soepardi, Mungkid, Kabupaten Magelang pada Ahad (30/7).

“Aisyiyah yang anggotanya terdiri dari perempuan Muhammadiyah merupakan bagian dari sebuah cita – cita serta harapan untuk membangun harkat dan martabat kaum perempuan bagi peningkatan kualitas kehidupannya,” ujar Hajriyanto.

Menurut Hajriyanto, cita – cita dan harapan tersebut perlu diwujudkan oleh para anggota serta kader ‘Aisyiyah, meliputi jaringan organisasi yang ada di semua tingkatan.

“Perlu adanya koordinasi, khususnya yang ada di kecamatan dan desa merupakan sebuah potensi besar yang perlu digerakkan secara kolektif untuk mewujudkan cita-cita dan harapan itu melalui program dan kerja nyata,” ungkapnya.

Sementara Bupati Magelang Zaenal Arifin, mengatakan bahwa selama ini  Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah merupakan mitra strategis bagi pemerintah daerah dalam pelaksanaan pembangunan. Melalui program-programnya, ‘Aisyiyah selama ini telah mampu mendorong dan meningkatkan peran serta masyarakat dalam proses pembangunan di Kabupaten Magelang.

“Organisasi ‘Aisyiyah merupakan sebuah aset yang memberikan kontribusi positif bagi kemajuan bangsa, pemerintah daerah berkomitmen untuk selalu menciptakan hubungan yang harmonis dan konstruktif terhadap semua komponen yang ada di masyarakat,“ pungkasnya. (nisa)

Sumber: Handy