MUHAMMADIYAH.OR.ID, MALANG - Mengusung misi kemanusiaan di ranah pelajar,  Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) mendeklarasikan sekolah aman bencana dengan empat komitmen.  Keempat komitmen tersebut dideklarasikan di acara Pembukaan Jambore Nasional Relawan Muhammadiyah yang digelar pada Jumat,  (1/12) bertempat di UMM Dome. 

Komitmen tersebut meliputi,  pertama, menjungjung tinggi kemanusiaan sebagai nilai asasi setiap manusia. Kedua, peduli pada lingkungan sosial dan berempati pada tragedi yang mengancanm. Ketiga,  terus menjaga alam dan ikut serta melestarikan nya.  Dan yang terakhir, selalu siap siaga menghadapi bencana serta menanggulangi nya dengan ilmu. 

Maharina,  Ketua Bidang PP IPM memimpin deklarasi tersebut bersama pelajar Muhammadiyah se Indonesia.  Saat dihubungi setelah deklarasi,  Maharina mengungkapkan  bahwa deklarasi pelajar aman bencana ini adalah bagian dari arah gerak pelajar dalam mengawal program aman bencana terutama untuk kalangan pelajar.  Sebab menurutnya,  pelajar menjadi obyek sentral dalam penanganan bencana,  tidak hanya fungsinya sebagai relawan tapi juga duta lingkungan di masing masing wilayah. 

" Senada dengan gerakan ini sebenarnya IPM mempunyai fungsi sebagai gerakan ekologi di setiap daerah dan menjadi komitmen bersama dalam menjaga lingkungan masing masing,  terutama untuk meminimalisir terjadinya bencana, "ungkapnya. 

Maharina juga menambahkan bahwa komitmen aman bencana ini menjadi komitmen bersama pelajar Muhammadiyah dari semua tingkatan. " Ini adalah komitmen bersama kami,  pelajar Muhammadiyah dalam mengawal sekolah aman bencana, "pungkasnya.

Kontributor: Irvan Shaifullah