MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Sosok ProfesorZamroni bagi kalangan Persyarikatan Muhammadiyah termasuk orang yang memiliki pemikiran dan pengkhikmatan yang luar biasa pada Muhammadiyah. Sejak menjadi Ketua Mejelis Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan PP Muhammadiyah, Prof Zamronisudah memberi banyak kemajuan bagi Pendidikan Muhammadiyah.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir dalam kegiatan Talkshow Pendidikan Berkemajuan yang digelar di Kantor PP Muhammadiyah Jalan Cik Ditiro 23 Yogyakarta, Kamis (7/12).
Haedar mengatakan Prof Zamroniadalah sosok yang peduli terhadap masa depan anak-anak. Dengan ilmu yang dimiliki Prof Zamronidapat memajukan Pendidikan Muhammadiyah.
“Prof Zamroniadalah pendidik yang selalu mendorong mahasiswa dan siswanya untuk berpikir. Dengan Prof Zamroniselesai purna tugas di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) maka membawa kebahagiaan tersendiri bagi Muhammadiyah karena akhirnya Prof Zamronibisa fokus membantu mengembangkan pendidikan di Muhammadiyah,” ujarHaedar.
Melalui acara ini, Haedar menilai Suara Muhammadiyah dan Gramasurya telah mencoba menggali pemikiran Prof Zamroniyang nantinya dapat mengembangkan Pendidikan Islam Berkemajuan.
“Sekarang ini Islam berkemajuan sudah merambah ke banyak aspek termasuk pendidikan,dan bahkanekonomi Islamberkemajuan,” ucap Haedar.
Yang lebih membahagiakan lagi, lanjut Haedar, adalah Islam berkemajuan sudah meluas ke masyarakat Indonesia.
Haedar menjelaskan konsep pendidikan berkemajuan itu sendiri mencerminkan pendidikan Islam holistikyang mencerahkan. Lalu lahirlah sistem pendidikan Muhammadiyah dengan tiga lini, yaitu umum, madrasah, dan pondok pesantren modern. Kesimpulannya, jelas bahwa ada proses perubahan dari hasil kritik pendidikan Islam lama atau tradisional.
“Saya yakin pemikiran Pendidikan Islam berkemajuan memiliki prospek yang baik ke masa depan, karena pendidikan Islam berkemajuan dengan aspek holistikyang mencerahkan ini jugasangatmenarik. Maka dari itu, ini tanggung jawab bagi para pendidik di Muhammadiyah khususnya nanti juga Prof Zamronidan kawan-kawan semua untuk mengaplikasikan pendidikan berkemajuan yakni pendidikan Islam holistik dan mencerahkan,” tutup Haedar. (Syifa)