MUHAMMADIYAH.OR.ID, JEMBER - SMA Muhammadiyah 3 Jember mengadakan talkshow dengan tema “Literasi sebagai Nafas Pelajar” pada Ahad (17/12). Kegiatan ini bermaksud untuk menggerakan literasi hingga menjadi gerakan massal di era sekarang ini.
Iman Suligi, salah satu pembicara dalam talkshow itu mengatakan, Jember adalah salah satu kota dengan minat baca masyarakat yang rendah, sehingga latar belakang itu seharusnya bisa menjadikan motivasi bagi pelajar Jember meningkatkan minat baca.
“Kehidupan berliterasi memang tidak semudah yang orang lihat. Banyak halangan dan rintang, tapi percayalah kalau suatu saat niat baik kita akan kembali menjadi kebaikan pula bagi kita,” ungkapnya.
Sedangkan itu, hadir sebagai pembicara kedua Irvan Shaifullah, Ketua PD IPM Lamongan juga mengungkapkan bahwa gerakan literasi seharusnya dimotori oleh para pelajar, sebab generasi inilah yang mempunyai tanggung jawab lebih untuk masa depan bangsa.
“Seyogyanya, pelajar harus menjadi penggerak literasi, kita menerjemahkan ide-ide oleh para pendahulu kita dengan terus menggerakan aktivitas literasi di mana saja dan dalam kondisi apa saja, hal itulah yang akan mendorong bangsa ini menjadi bangsa maju dan bijaksana dalam mengambil sikap,” ungkapnya.
Irvan berharap kader Ikatan Pelajar Muhammadiyah bisa mengawali gerakan ini sebagai gerakan literasi nasional yang mengedepankan nilai nilai bukan hanya gandrung pada gerakan massa yang hanya bertujuan untuk mencapai profit pribadi.
“Andai saja, gempa literasi ini terus menggema maka semua orang akan merasakan manfaatnya, bangsa indonesia akan berdiri dengan generasi masa depan yang menegakkan nilai nilai agama dan moralitas dalan memajukan bangsa,” tutupnya. (nisa)
Kontributor: Irvan Shaifullah