MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANTEN -- Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Banten telah menyelesaikan rangkaian kegiatan Sosialisasi Keluarga Muda Tangguh Nasyiatul Aisyiyah (KMTNA) Bebas Stunting dengan tema "Gerakan Banten Sehat, Banten Smart".

Agenda ini dikemas dalam bentuk seminar, program Pashmina dan Donor Darah bersama Palang Merah Indonesia (PMI)KabupatenSerang pada Sabtu (23/12) di Pusat Dakwah Muhammadiyah Cabang Pontang, Kabupaten Serang.

Ketua PWNA Banten, Rosi Siti Rahmawaty menyampaikan bahwa salah satu pilar penting dalam komitmen gerakan KMTNA adalah sehat jasmani dan rohani. Sehingga, keluarga berperan penting dalam membentuk generasi hebat masa depan  yang bebas stunting.

“Pencegahan stunting harus diupayakan semenjak bayi dalam kandungan dengan asupan gizi ibu yang optimal dan pemberian ASI hingga usia 2 tahun,” ujarnya.

Menurut Rosi, KMTNA bebas stunting sangat relevan dengan nilai-nilai keluarga sakinah yang telah ditetapkan oleh Majelis Tarjih PP Muhammadiyah yang salah satunya menekankan aspek pemberdayaan kesehatan dan lingkungan hidup, juga fikih perlindungan anak.

Usai seminar, agenda dilanjutkan dengan pelaksanaan Pashmina (Pos Pelayanan Remaja Sehat Milik Nasyiatul Aisyiyah). Pashmina terdiri dari 6 pos penting, yaitu Pos Indeks Massa Tubuh, Pos pemeriksaan Hemoglobin yang bekerjasama dengan PMI kab.Serang, Pos Konsultasi Kesehatan Reproduksi, Pos Konseling Psikologi, Pos Makanan Bergizi dan Pos Edukasi dengan tema Cegah Stunting. (nisa)

Sumber: Rosi Rahmawaty