Kamis, 16 Januari 2025
Home/ Berita/ Baru Dua Tahun Berdiri, UM Banjarmasin Terus Berupaya Lakukan Akselerasi

Baru Dua Tahun Berdiri, UM Banjarmasin Terus Berupaya Lakukan Akselerasi

MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANJARMASIN ― Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMB) meresmikan kampus utama Gedung Ahmad Azhar Basyir pada Sabtu (5/5). 

Disampaikan Rektor UMB, Ahmad Khairuddin, terdapat tiga agenda dalam peresmian tersebut, diantaranya yaitu peletakan batu pertama UMB Convention Center, dan peletakan batu pertama Masjid Ulil Albab UMB. 

"Ketiga bangunan ini menjadi simbol keunggulan yang dimiliki oleh UMB," ucap Khairuddin. 

Khairuddin juga menjelaskan, alasan pemberian nama gedung Ahmad Azhar Basyir ini dikarenakan Ahmad Azhar merupakan tokoh Muhammadiyah yang dikenal memiliki intelektual yang tinggi. 

"Dengan diabadikannya nama Ahmad Azhar ini diharapkan dapat memotivasi para civitas akademika UMB untuk berprestasi dan menghasilkan lulusan yang berintelektual tinggi," harap Khairuddin. 

Gedung yang memiliki luas 13.100 m2 ini dibangun dengan konsep floating campus (kampus terapung) yang pertama di Indonesia.

Tercetusnya kampus terapung ini terinspirasi dari wisata pasar apung, yang merupakan identitas khas wisata Kalimantan Selatan (Kalsel).

“UM Banjarmasin berkeinginan untuk menjadi kampus yang berwawasan lokal dan  juga menciptakan wisata kampus dengan hadirnya kampus terapung ini,” terang Khairuddin. 

Selain sebagai wisata kampus, gedung tersebut juga akan dijadikan sebagai pusat pemberdayaan tumbuhan-tumbuhan herbal khas Kalimantan.

“Gedung ini nantinya juga akan tersedia laboratorium farmasi yang akan menjadi pusat studi tumbuhan herbal yang ada di Kalimantan,” jelas Khairuddin.

Khairuddin juga mengungkapkan bahwa gedung yang telah berhasil dibangun selama 2 tahun ini telah menghabiskan biaya sebesar 45 Miliar Rupiah.

Selain itu, Khairuddin juga menyampaikan, meskipun UMB baru berusia dua tahun, namun selalu optimis dalam melakukan akselerasi-akselerasi. 

"UMB terus berupaya melakukan akselerasi, dengan melakukan pembangunan fisik bangunan maupun peningkatan kualitas dan kuantitas akademik," pungkas Khairuddin.

Turut hadir dalam peresmian tersebut Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir, Watimpres Malik Fadjar, Duta Besar Arab Saudi Osama bin Mohammaed Abdullah Al-Shuaibi, Bendahara PP Muhammadiyah Marpuji Ali, dan juga Ketua Diktilitbang PP Muhammadiyah Lincolin Arsyad. (adam)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *