MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANTUL – Ketua Umum Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Siti Noordjannah Djohantini mengatakan, ‘Aisyiyah dan Muhammadiyah tidak menginginkan perkembangan politik di Indonesia ditandai dengan hal-hal yang tidak memberi harapan bagi semua kalangan, termasuk dengan cara-cara berpolitik yang kasar, penuh kekerasan, dan tidak mengedepankan akhlak dan keadaban.
“Karena proses semua ini dilihat oleh masyarakat, mari kedepankan sifat-sifat yang subtantif, politik yang mencerdaskan dengan pendidikan poltik untuk semuanya,” ucap Noordjannah pada Kamis (30/8) selepas menerima silaturahim calon wakil presiden Sandiaga Uno.
Noordjannah juga menambahkan, masyarakat saat ini sudah cukup cerdas, sehingga jangan sampai masyarakat diiming-imingi sesuatu yang tidak pasti.
“Yang kita harapkan di Pilpres dan Pileg ini terjadinya proses pendidikan politik yang sehat,” tegas Noordjannah.