Kamis, 16 Januari 2025
Home/ Berita/ Muhammadiyah Maluku : Berikan Bantuan Korban Banjir Tanpa Membedakan Agama dan Golongan

Muhammadiyah Maluku : Berikan Bantuan Korban Banjir Tanpa Membedakan Agama dan Golongan

 

Ambon – Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Maluku, Ust. Abdul Majid Makasar menegaskan bahwa Muhammadiyah mendirikan posko memberikan bantuan kepada korban banjir di Ambon tanpa membedakan agama dangolongan. Pada acara rapat koordinasi pengaktifan posko di Ambon, Ahad (05/08/2012) , Ust Abdul Majid menegaskan hal kepada para relawan yang hadir.

 

Rapat koordinasi ini dihadiri Korbid Tanggap Darurat MDMC , Budi Santosa, bersama 2 dokter dan 3 perawat dari MDMC Jatim, perwakilan dari MDMC Maluku, Kader Aisyiyah, IMM, IPM, Pemuda Muhammadiyah, NA dan juga majelis terkait . Posko Induk Muhammadiyah sendiri akan resmi beroperasi di Gedung Dakwah PD Muhammadiyah Ambon ; Jl. Permi No 37 Kalurahan Waihaong Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon.

 

Sebelum rapat koordinasi, Korbid Tanggap Darurat MDMC , Budi Santosa, bersama tim dari MDMC Jatim yang mendarat di Ambon Ahad sore, sempat mengikuti acara buka bersama dengan Gubernur Maluku Karel A Ralahalu dan Wakil Gubernur Maluku Ir S. Assegaf . Selanjutnya berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku dan juga SRC Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPNB).

 

Direncanakan mulai senin, Muhammadiyah akan membuka layanan kesehatan di Komplek SD Negeri Batumerah dengan titik layanan kunjungan ke : STAIN, Paso, Aster, SKIP, SMP 6, Galala, Kanawa, Rumah 3, Negeri Lama, batu gajah, Waiyame, Tawiri, tantui, Jalan baru, amanusu, kebuncengkeh.

 

Tim Kesehatan pertama ini direncanakan akan bertugas hingga tanggal 14 Agustus 2012, dan akan dikirim lagi dari MDMC Jatim yang merupakan tenaga medis di Rumah Sakit Muhammadiyah /’Aisyiyah di Jawa Timur bila masih dibutuhkan.

 

Posko sendiri membuka pelayanan yang lain seperti distribusi logistik, pendampingan psikososial dan relawan yang membantu pembersihan perubahan. Direncanakan akan membantu dalam hal penyediaan sarana sanitasi dan juga fasilitas pendidikan seperti buku-buku pelajaran untuk anak – anak yang rusak karena terendam banjir. Program ini sedang dicari penyandang dananya baik dari jaringan internal Muhammadiyah maupun dari patner kerja Muhammadiyah yang lain. (arif)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *