Kamis, 16 Januari 2025
Home/ Berita/ ‘Aisyiyah Sidrap Galakkan Program Penanggulangan TB Berbasis Masyarakat

‘Aisyiyah Sidrap Galakkan Program Penanggulangan TB Berbasis Masyarakat

MUHAMMADIYAH.ID, SIDRAP - Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Sidrap ikut serta dalam pembangunan kesehatan di Indonesia dan percapaian target Millenium Development Goal’s (MDG’s) dengan galakan program penanggulangan Tuberculosis-Human Immunodeficiency Virus (TB-HIV) berbasis masyarakat.

Ketua Pimpinan PDA Sidrap, Aryani Tajuddin menyampaikan kegiatan yang dilakukan oleh ‘Aisyiyah melibatkan banyak pihak. Baik dengan organisasi kemasyarakatan dan pemerintah.

“Masalah penanggulangan TB ini harus melibatkan semua pihak terutama Pemerintah setempat. Makanya kita terus aktif melakukan berbagai kegiatan untuk menarik keterlibatan semua stake holder yang ada,” ungkapnya.

Sementara, Salfiah Sanusi, Koordinator Sub-sub Recipient (SSR) TB-HIV Care ‘Aisyiyah Sidrap menyampaikan pihaknya tidak bergerak sendiri dalam aksi kemanusiaan ini. Ia meyebutkan ada Pemuda Muhammadiyah, Forum Stop TB Partnership, FPM, KPA, PKK, IBI, MUI, IDI, PPNI, Nasyiahtul Aisyiyah, IMM, Propilaksis, BKPRMI, PWI, dan LazisMu.

“Selain organisasi kemasyarakatan lain juga penting dilibatkan Pemerintah dalam upaya penanggulangan yang dilakukan bisa efektif dan efisien,” ujar Salfiah melalui keterangan tertulis yang diterima tim Muhammadiyah.id, Rabu (26/12).

Salfiah menambahkan, gerakkan tersebut dilakukan mulai dari pencarian terindikasiTB melalui kontak investigasi dengan mengunjungi rumah penderita TB dan penyisiran lokasi sekitar. Kemudian melakukan koordinasi dengan Puskesmas terdekat.

“Selain itu, ‘Aisyiyah juga menyediakan pendampingan minum obat (PMO) selama 6 bulan,” tambahnya.

Kegiatan penanggulangan yang selama ini telah dilakukan diantaranya adalah peningkatan kesadaran masyarakat melalui penyuluhan, peningkatan pengetahuan masyarakat tentang TB melalui pelatihan dan pelibatan tokoh agama, serta penanggulangan TB melalui pencarian suspek, perujukan pasien dan mengawal pengobatan pasien hingga sembuh.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *