MUHAMMADIYAH.ID, JAKARTA ― Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir meresmikan pelantikan Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) periode 2018-2020 yang dinahkodai oleh Hafidz Syafaaturahman.

Haedar berharap IPM menjadi tonggak pelajar Muhammadiyah untuk memasuki era 4.0.

"Saya pernah menjadi bagian PP IPM tentu merasakan tantangan sekarang lebih berat," ungkap Haedar di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah Jakarta, Kamis (3/1).

Haedar berpesan agar IPM tetap melestarikan tradisi keilmuan dan senantiasa mengedepankan karakter yang terpuji.

"IPM harus punya tradisi terus belajar dan iqra. Spirit Nuun wal-Qalami wa maa Yasturun adalah ciri belajar yang tidak pernah padam. Jika ada IPM yang tradisi iqra'nya lemah tentu harus belajar lagi," pesan Haedar.

"Watak dan karakter ahlakul karimah, jujur, terpercaya, rendah hati, harus menjadi sifat IPM," imbuhnya.

Terakhir, Haedar berpesan agar IPM ke depan dapat menciptakan banyak pusat-pusat keunggulan bagi kemanusiaan universal.

"Kami masa lampau, kalian masa depan. Sekali lagi jadilah terpelajar muslim yang karakternya mulia dan tidak berhenti belajar sehingga semoga dari rahim kalian peran-peran unggulan yang membawa pada kemajuan umat dan bangsa tercapai," pungkasnya. (Afandi)