MUHAMMADIYAH.ID, JAKARTA - Setelah proses pembangunan selesai, Masjid Al-Anwar yang terletak Jl. Tanjung Lengkong No. 4 RT. 15 RW. 7, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara – Jakarta Timur, pada Ahad, 22 Desember 2019, resmi dinyatakan berdiri untuk dipergunakan sebagaimana mestinya bagi warga setempat dan sekitarnya.
Peresmian Masjid Al-Anwar ditandai dengan penandatangan prasasti dan gunting pita yang dilakukan oleh Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Goodwill Zubair, disaksikan oleh Anwar Supriyadi selaku muwakif, Ketua Badan Pengurus Lazismu Hilman Latief, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta, Abu Bakar, PDM, dan tamu undangan beserta warga sekitar.
Goodwill Zubair, dalam sambutannya mengatakan, Anwar Supriyadi selaku muwakif telah meluruskan niatnya. Semoga apa yang telah dilakukannya mendapat pahala.
“Mewakili PP Muhammadiyah, kami berpesan agar masjid ini untuk segera dimakmurkan dengan kegiatan ibadah dan kegiatan dakwah yang bermanfaat bagi para jamaah,” katanya.
“Kepada warga mari kita jaga dan makmurkan masjid ini. Apa yang disampaikan Al-Qur’an tentang salat dan masjid pada peresmian ini dalam maknanya dipahami sebagai perintah beribadah dan bertakwa untuk membedakan mana orang-orang yang mendirikan salat dan bukan,” imbuhnya.
Senada dengan hal itu, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta, Abu Bakar, mengatakan, masjid selain tempat ibadah juga sebagai tempat melakukan kegiatan dakwah. Karena itu, adalah tugas kita bersama sebagai umat Islam untuk memakmurkan masjid ini.
Dalam kesempatan itu, Hilman Latief, mengatakan dalam memakmurkan masjid ada aspek pembinaan. Di sini ada masjid dan sekolah Muhammadiyah. Maka perlu sentuhan yang unik dan berbeda agar pembinaannya lebih bagus.
“Dalam imajinasi saya, dalam kompleks masjid ini ada lembaga pendidikan, harapannya sekolah ini bukan menjadi sekolah yang biasa-biasa saja tapi menjadi sekolah yang unik dan bermanfaat untuk warga sekitar,“ paparnya.
Anwar Supriyadi selaku muwakif turut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pembagunan masjid ini. Terutama kepada Lazismu yang telah memberikan kesempatan pada saya untuk berwakaf. Atas ridho Allah SWT niat ini telah saya wujudkan. Di luar itu saya tidak punya kekuatan karena ada kekuatan yang maha hebat di luar diri manusia.
Sumber: (na)