Jum'at, 20 September 2024
Home/ Berita/ MDMC dan HW Lakukan Kerjasama Lewat Program Satuan Pendidikan Aman Bencana

MDMC dan HW Lakukan Kerjasama Lewat Program Satuan Pendidikan Aman Bencana

MUHAMMADIYAH.ID, YOGYAKARTA – Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) sebagai Lembaga Penanggulangan Bencana Muhamamdiyah terus intensif mengurangi risiko bencana dengan berbagai pihak. Diantaranya MDMC PP Muhammadiyah bersama Badan Nasional Penganggulangan (BNPB) dan Kwartir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (Kwarpus HW) melakukan Penandatanganan Kerjasama progam Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB).

Penandatanganan yang dilakukan di Kantor BPBD DI Yogyakarta, pada (19/6) ini dalam rangka mengimplementasikan SPAB melalui kegiatan Kepanduan Hizbul Wathan. Mengingat Hizbul Wathan sebagai kepanduan yang mengimplementasikan pendidikan perlu diberi pendidikan bagaimana mengurangi risiko bencana.

Dikatakan Budi Setiawan, Ketua MDMC PP Muhammadiyah, kerjasama PSAB yang melibatkan BNPB dan Hizbul Wathan sebagai  salah satu upaya meningkatkan kapasitas dan meningkatkan sosialisasi masalah kebencanaan kepada seluruh warga Indonesia dalam hal ini melalui kegiatan pendidikan.

“Alhamdulillah Muhammadiyah dalam hal ini MDMC dan Hizbul Wathan yang merupakan unit kegiatan yaitu kebencanaan dan kepanduan terus bekerjasama untuk mensosialisasikan dan meningkatkan kapasitas persoalan bencana melalui sekolah-sekolah yang dalam hal ini melalui kegiatan Hizbul Wathan,” kata Budi dalam sambutanya.

Budi melalui progam ini mengatakan, Hizbul Wathan sebagai kepanduan mampu melatih serta meningkatkan kewaspadaan bencana. Oleh karena itu, progam kerjasama ini sangat tepat apabila bekerjasama dengan BNPB yang diimplementasikan melalui MDMC dan Hizbul Wathan sehingga pada saatnya nanti unit-unit sekolah yang kita latih dapat melakukan berbagai hal penanggulangan bencana.

“PSAB ini juga akan memasukan materi mengenai persoalan-persoalan kebencaan khusus misalnya bagaimana menghadapi Pandemi Covid-19 yang saat ini belum selesai. Dan untuk progam akan difokuskan di empat titik lokasi, “ kata Budi.

Progam kerjasama ini disambut baik Hizbul Wathan seperti yang disampaikan Ketua Umum Kwartir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan, Muchdi Purwoprandjono dalam sambutanya sebelum mendatangi kerjasama impementasi PSAB.

“Kerjasama antara BNPB, MDMC dan Hizbul Wathan cukup strategis, saya harap setelah penyusunan  segera diaktualisasikan di daerah baik wilayah maupun kabupaten dan kota,” sambutnya.

Mantan Komandan Jenderal Kopassus juga mengatakan kerjama ini sebagai langkah baik karena masalah bencana harus segera kita pikirkan sejak dini, jangan sampai seperti bencana Covid-19 dimana banyak negara-negara didunia tergagap menghadapi Covid-19.

“Pada saat saya belajar dulu di tahun 70-an, dikatakan bahwa perang yang akan kita hadapi nanti bukan lagi perang secara teknologi militer tetapi juga perang menghadapi radiologi, nuklir dan kimia termasuk juga virus yang kita hadapi saat ini. Untuk itulah, kerjasama ini akan sangat penting,” katanya.

Penadatanganan Kerjasama antara BNPB, MDMC dan Hizbul Wathan secara simbolis dilakukan oleh Johny Sumbung, (Direktorat Migitasi Bencana BNPB), Budi Setiawan (Ketua MDMC PP Muhammadiyah) dan Muchdi Purwoprjadjono (Ketua Umum Kwartir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan). (Andi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *