Padang- Dalam gempuran budaya dan persaingan yang kian sengit di era global, Pelajar Muhammadiyah harus tetap menjaga tradisi Tiga T- nya yakni, Tertib Ibadah, Tertib Belajar, dan Tertib Organisasi. Ketiga hal tersebut masih relevan untuk menjadi amalan para pelajar Muhammadiyah agar dapat semakin maju, mempunyai daya saing, dan tetap dalam khittah dakwah Muhammadiyah.a

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Agung Danarto dihadapan ratusan kader Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) se-Indonesia dalam acara pembukaan Konferensi Pimpinan Wilayah (Konpiwil) IPM di Rumah Dinas Gubernur Sumbar, Kota Padang, Sabtu (27/09/2013). “Tertib ibadah simbol Hablun Minallah, niat dan akhirnya harus selalu berlandaskan kepada Allah. Tertib belajar sebagai salah satu jalan untuk memajukan dan bisa mengubah keadaan. Tertib organisasi, harus mengedepankan simbol Fastabiqul Khairat atau berlomba-lombalah untuk menjadi yang terbaik di semua bidang. IPM harus dipacu untuk selalu menjadi yang terbaik,” tegas Agung Danarto.  Sementara itu menurut ketua umum PP IPM Fida Afif, tema Konpiwil IPM tahun ini adalah Membumikan gerakan ilmu untuk pelajar berkemajuan, hal tersebut sejalan dengan keinginan IPM untuk mewujudkan kader IPM yang mampu bersaing dengan gerakan pelajar lain, baik ditingkat nasional maupun internasional.

Pada acara pembukaan Konpiwil tersebut, selain PP Muhammadiyah juga dihadiri oleh Wakil Walikota Padang, Deputi Satu Kemenpora RI, PWM Sumbar, PW ‘Aisyiyah Sumbar, dan ratusan undangan termasuk perwakila IPM tiap propinsi di Indonesia. Rencananya Konpiwil IPM akan dilangsungkan mulai hari ini 27 September 2013 hingga 30 September 2013. Pelaksanaan persidangan seluruhnya akan ditempatkan di Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumatera Barat di Jl. Sawahan, Kota Padang. (zahra/mac/dzar)